Banjarbaru (ANTARA) - Kota Banjarbaru Provinsi Kalimantan Selatan memiliki Taman Ramah Anak yang mengantongi Standar Nasional Indonesia (SNI) sekaligus menjadi satu-satunya taman ramah anak bersertifikat di provinsi tersebut.
Wali Kota Banjarbaru Muhammad Aditya Mufti Ariffin di Banjarbaru, Sabtu, mengatakan taman ramah anak yang terletak di pusat kota tersebut menjadi bagian dari Taman Van der Pijl.
Baca juga: Pemkot Banjarbaru evaluasi penggunaan anggaran PAD 2024
"Taman ramah anak di Banjarbaru ini merupakan taman satu-satunya di Kalsel yang bersertifikat dan sudah kami resmikan pada Jumat malam sehingga bisa dikunjungi seluruh masyarakat," ujar Aditya.
Menurut Aditya, taman ikonik Kota Idaman itu telah memenuhi Standar Nasional Indonesia sebagai taman ramah anak yang dilengkapi berbagai fasilitas aman dan menyenangkan bagi anak-anak.
Aditya menekankan Taman Van der Pijl merupakan penghargaan bagi arsitek pendiri Kota Banjarbaru Dirk Andries Williem Van der Pijl yang kini menjadi salah satu taman terlengkap di Ibukota Kalsel itu.
"Banjarbaru kini memiliki sebuah taman ramah anak yang tidak hanya menyediakan fasilitas bermain, tetapi juga menjadi tempat untuk mengaktualisasi diri dan mendukung berbagai kegiatan," ungkapnya.
Kegiatan dimaksud, bukan hanya bersifat fisik tetapi juga spiritual, intelektual, sosial, moral, mental, dan pengembangan bahasa bagi anak-anak karena sudah dilengkapi berbagai sarana pendukungnya.
Baca juga: PUPR Banjarbaru tingkatkan jalan lingkungan senilai Rp3,9 miliar
Kepala Dinas Perumahan dan Pemukiman Banjarbaru Abdus Samad mengatakan, proses renovasi dimulai bulan Agustus 2024 dan selesai Desember 2024 dengan nilai kontrak sebesar Rp5,4 miliar.
Disebutkan Samad, sejumlah fasilitas baru dihadirkan di taman antara lain area bermain anak dengan berbagai jenis permainan aman sesuai standar SNI, seperti mainan perosotan, panjatan, terowongan dan alat musik.
"Juga air mancur menari dilengkapi cahaya lampu di malam hari yang menjadi daya tarik utama taman, sedangkan taman beroperasi setiap hari mulai pukul 08.00 WITA hingga 22.00 WITA," ucap Samad.
Ditambahkan Samad , taman juga dilengkapi berbagai fasilitas pendukung lainnya, seperti mushola, toilet bagi pria dan wanita, toilet untuk disabilitas, serta ruang fasilitas publik seperti pos jaga, termasuk pagar.
"Taman juga memiliki lapangan basket standar Perbasi dan tribun yang nyaman, juga perpustakaan yang diisi berbagai buku bacaan untuk anak-anak dan keluarga serta tiga unit stan UMKM," katanya.
Baca juga: Wali Kota Banjarbaru makan durian bersama wartawan dan pegawai pemkot