Banjarmasin (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan mendukung penuh kelancaran peringatan haul akbar ke 20 ulama kharismatik asal Martapura, Kabupaten Banjar, Tuan Guru Haji Muhammad Zaini Abdul Ghani atau Guru Sekumpul, di mana haul puncak digelar pada Minggu (5/1).
Hal itu disampaikan Gubernur Kalsel H Muhidin usai menghadiri peringatan Isra Mi'raj, tim penggerak PKK Provinsi Kalsel, di gedung Mahligai Pancasila Banjarmasin, demikian rilis Humas Pemprov Kalsel, Sabtu.
Gubernur mengatakan, telah menginstruksikan seluruh satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di lingkungan Pemprov Kalsel untuk berkoordinasi dan mempersiapkan segala kebutuhan untuk kelancaran acara yang diperkirakan dihadiri ratusan ribu hingga jutaan jamaah tersebut.
Pemprov Kalsel, ungkap H. Muhidin, akan menyiapkan posko-posko untuk membantu melayani jamaah haul bahkan dirinya sendiri yang akan melalukan peninjauan untuk memastikan kesiapannya.
“Kita mendukung acara haul, saya akan tinjau posko-posko, nanti ada telur hingga ikan berapa ton yang akan kita siapkan, intinya untuk melayani jamaah haul agar merasa nyaman,” kata Muhidin.
Sementara itu, Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Setdaprov Kalsel Fatkhan menyampaikan jika partisipasi segenap pegawai pada haul ini merupakan bentuk kepedulian tanpa ada paksaan serta tidak menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) melainkan keikhlasan masing-masing pegawai.
“Ini tidak menggunakan APBD sama sekali, ini juga adalah arahan bapak gubernur sehingga kita hanya kumpul-kumpul semampu dan seikhlasnya, atau sukarela sebagaimana kita umat Islam seperti biasanya,” sebut Fatkhan.
Dijelaskan, mekanisme amaliah kemuliaan ini diselenggarakan langsung di masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemprov Kalsel, pengumpulan dilakukan secara terbuka dan tidak ada paksaan, kesempatan tidak hanya diberikan kepada pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN), namun juga kepada tenaga kontrak atau pegawai non ASN.
Selanjutnya, hasil kumpulan tersebut dialokasikan dalam bentuk makanan, bahan bakar minyak dan lainnya, yang akan diberikan kepada jemaah yang akan melaksanakan haul Abah Guru Sekumpul secara gratis, pada Minggu tanggal 5 Januari 2025.
Ini dilakukan di empat titik posko atau warung gratis, Pertama di halaman Panti Rehabilitasi Sosial Fajar Harapan terdiri dari 12 SKPD dikoordinatori oleh BPSDMD, Kedua di halaman Panti Rehabilitasi Sosial Budi Sejahtera terdiri dari 12 SKPD dikoordinatori oleh Dinas Sosial.
Ketiga di kantor Dinas Kehutanan terdiri dari 13 SKPD dikoordinatori langsung oleh Dinas Kehutanan, dan Keempat di kantor Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunnak) terdiri dari 12 SKPD dikoordinatori langsung oleh Disbunnak.
Ditegaskan jika hasil kumpulan murni dari pegawai ini merupakan suatu kebaikan yang layak untuk dilaksanakan ataupun saling berlomba-lomba dalam kebaikan dan berpahala, sehingga tidak diberlakukan pemanfaatan dari APBD.
“Intinya tidak ada keluar sepeser pun uang dari APBD, itu aja sih,” ujarnya.
Fatkhan juga berharap kiranya pelaksanaan haul tahun ini berlangsung dengan lancar, para jemaah dapat berangkat dan pulang dalam keadaan selamat, sehat walafiat.
“Juga kepada pegawai yang memberikan donasi, yang memberikan penghasilan bagi mereka-mereka, khususnya untuk jemaah haul ini mudah-mudahan menjadikan amal ibadah bagi kita semua,” tutupnya.
Sementara itu, Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislautkan) Provinsi Kalsel telah mendistribusikan ikan segar untuk sejumlah dapur umum yang tersebar di wilayah Kabupaten Banjar, Kamis (02/1/2025).
Hal ini, disampaikan oleh Kepala Dislautkan Prov Kalsel, Rusdi Hartono dimana Gubernur H. Muhidin sangat peduli sekali terhadap kegiatan keagamaan, terlebih untuk pelaksanaan haul ulama karismatik di Kalimantan Selatan ini.
“Syukur Alhamdulillah sesuai arahan Gubernur H. Muhidin, hari ini kita telah mendistribusikan ikan segar sebanyak 1,5 ton untuk dapur umum, “ungkap Rusdi Hartono.
Diharapkan ikan segar yang diberikan ini dapat bermanfaat bagi para jema’ah Haul, sehingga pelaksanaannya pun berjalan lancar, “harapnya.
Diketahui selain menyalurkan ikan segar, Dislautkan Prov Kalsel juga membuka posko rest area untuk para jema’ah yang melintas menuju pelaksanaan Haul.
Sebelumnya juga, Plt Kepala Pelaksana BPBD Kalsel Faried Fakhmansyah menjelaskan bahwa berdasarkan arahan Gubernur Kalsel, Muhidin, pihaknya akan membuka dapur yang dipusatkan di halaman Dinas Kehutanan Kalsel. BPBD Kalsel, juga akan menyediakan tenda-tenda istirahat, WC umum yang dapat digunakan jemaah haul saat beristirahat. Secara khusus juga akan menyiagakan beberapa perahu karet untuk keperluan darurat atau mobilisasi jemaah dengan kategori khusus lewat jalur sungai.