Pasar murah di Balangan sasar pelosok desa

Sejumlah warga Desa Dayak Pitap saat berbelanja di pasar murah yang diadakan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Balangan, Selasa (27/8/2024). ANTARA/HO-Disperindag Balangan

Kali ini pasar murah tidak hanya kita laksanakan di wilayah perkotaan, tetapi juga menjangkau pelosok desa seperti Desa Dayak Pitap, yang selama ini belum pernah menjadi lokasi pasar murah

Balangan (ANTARA) - Pasar murah yang digelar Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan kali ini menyasar salah satu pelosok desa yaitu Desa Dayak Pitap, Kecamatan Tebing Tinggi.

“Kali ini pasar murah tidak hanya kita laksanakan di wilayah perkotaan, tetapi juga menjangkau pelosok desa seperti Desa Dayak Pitap, yang selama ini belum pernah menjadi lokasi pasar murah,” kata Kepala Bidang Kemetrologian dan Stabilitas Harga Dinas Perdagangan Balangan Misrinawati di Paringin, Rabu.

Baca juga: Pemprov Kalsel antisipasi harga sembako naik saat kampanye pilkada

Misrina menerangkan berbagai kebutuhan pokok tersedia dengan harga terjangkau, termasuk tepung, telur, gula, minyak goreng, bawang merah, bawang putih, serta kebutuhan lainnya.

Misrina menambahkan tujuan utama pasar murah ini adalah untuk membantu masyarakat, terutama di daerah-daerah yang jauh dari pusat kota dalam memenuhi kebutuhan pokok mereka dengan harga yang lebih terjangkau.

Misrina berharap dengan adanya pasar murah ini dapat membantu masyarakat terutama warga Desa Dayak Pitap dalam perekonomian mereka.

Sementara itu Kepala Desa Dayak Pitap Supiani, sangat menyambut baik kegiatan ini dan dia mengakui pelaksanaan pasar murah di desanya sangat membantu warga dalam mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga lebih rendah.

Supiani menuturkan saat melihat langsung antusiasme warga yang berbondong-bondong mendatangi pasar murah, Supiani sangat senang karena ini adalah pertama kalinya pasar murah dilaksanakan di Desa Dayak Pitap.

"Semoga pelaksanaan hari ini berjalan lancar seperti yang diharapkan, dan ke depannya pasar murah seperti ini dapat kembali diadakan di desa kami," harap Supiani.

Diketahui untuk harga bahan pokok di pasar murah yaitu di antaranya telur ayam Rp48 ribu per rak, tepung Rp10 ribu per kilogram, minyak goreng Rp15 ribu per liter dan gula Rp15 ribu per kilogram.

Baca juga: Pemkot Banjarbaru gelar pasar murah bantu masyarakat jelang Idul Adha

Sedangkan untuk di pasaran harganya lebih mahal yaitu dengan selisih harga antara Rp2.000 hingga Rp3.000.