Jakarta (ANTARA) - Pelatih timnas Irak, Jesus Casas, meyakini timnas Indonesia akan mampu lolos ke putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026, setelah timnya menang 2-0 atas tim Garuda pada Kamis.
Sebelum laga melawan Indonesia, Irak sudah memastikan diri lolos Grup F sebagai juara grup. Namun pelatih Jesus Casas tetap memainkan komposisi terbaiknya saat bertandang ke Indonesia.
“Saya rasa Indonesia akan lolos bersama kami, mereka harus melawan Filipina dan harus meraih kemenangan. Anggap saja kami juga menang di laga selanjutnya karena kami juga ingin menang di laga selanjutnya lawan Vientam. Kami ingin memenangi semua laga, tapi saya yakin Indonesia akan menang lawan Filipina, dan melaju ke putaran ketiga bersama kami,” kata Pelatih Jesus pada konferensi pers setelah pertandingan.
Pada pertandingan yang dimainkan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, itu, gol-gol kemenangan Irak tercipta pada babak kedua serta kesalahan-kesalahan pemain Indonesia.
Gol pertama Irak didapat dari eksekusi penalti Aymen Hussein setelah wasit menilai tangan Justin Hubner mengenai bola di kotak terlarang pada menit ke-52, kemudian menjelang pertandingan usai kiper Ernando Ari melakukan blunder yang berujung gol kedua Irak yang dibukukan Ali Jassim.
“Hari ini kami sangat sulit menekan Indoinesia pada babak pertama, struktur mereka juga membaik secara permainan, dan itu membuat kami sulit. Ssaya rasa itu perkembangan yang sukses mereka tunjukkan,” ujar pelatih asal Spanyol itu.
Kelolosan Irak ke putaran berikutnya, jelas membuat mereka harus mempersiapkan diri semaksimal mungkin. Casas pun mengakui bahwa lawan-lawan selanjutnya akan semakin berat.
“Bagi kami, tentu kami ingin ke sana, dan di babak ketiga akan sangat berat bagi kami, kami akan bertemu Jepang, Korsel, Iran, tapi kami akan berjuang sebaik mungkin untuk mencoba lolos ke babak selanjutnya. Jika kelak kami tidak lolos dari babak ketiga, kami akan bertarung di setiap babak kualifikasi ini dengan maksimal untuk lolos ke Piala Dunia,” tegas Jesus.
Baca juga: Suasana ruang ganti timnas tetap kondusif setelah kalah dari Irak
Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Hernawan Wahyudono