Banjarmasin (ANTARA) - Sebuah yayasan yang bergerak dalam kegiatan pendidikan dan keagamaan, yakni Yayasan "Dangsanak " membantu para dai di pedalaman Meratus untuk terus melakukan pembinaan terhadap para mualaf di kawasan tersebut.
Kali ini yayasan Dangsanak memberikan sebuah kendaraan roda dua untuk operasional di medan yang berat di pegunungan Meratus, dan penyerahan berlangsung di rumah ketua Yayasan Dangsanak pak Fahrurazie, di bilangan Prumnas,Kayu Tangi, Bnajarmasin, Selasa.
Kendaraan jenis Honda bebek Supra itu diserahkan kepada dai bernama Jihan, seorang dai usia muda Paramasan Atas dan disaksikan pembina yayasan Prof Fauzi Aseri.
Menurut Fahrurazi bantuan kendaraan roda dua tersebut dimaksudkan untuk mempermudah pembinaan mualaf di lokasi yang jauh dengan medan berat bergunung-gunung ratusan kilometer kawasan Pegunungan Meratus .
"Kita akan memberikan bantuan kepada dai di pedalaman sesuai kebutuhan, ada yang kendaraan ada yang jenis lain untuk memudahkan pembinaan tersebut," tutur Fahrurazie.
Bantuan kali ini merupakan bantuan keempat buah karena sebelumnya juga sudah diserahkan tiga buah, dan rencananya akan menyusul dua buah kendaraan roda dua lagi untuk para .
Dengan demikian nantinya ada enam buah, khususnya untuk operasional pembinaan mualaf di kawasan Loksado kabupaten Hulu Sungai Selatan, dan Paramasan Atas kabupaten Banjar.
Sementara bantuan kepada mualaf juga bermacam-mavam mulai dari pemberian sembako, pengobatan kesehatan, bimbingan keagamaan, bedah rumah, serta pembuatan pusat Islamic Center.
Bedah rumah yang pertama kali dilakukan oleh yayasan yang sudah berdiri sejak tahun 2004, adalah rumah seorang mualaf yang ada di Desa Manutui, Lok Lahung, kawasan Kecamatan Loksado.
Menurut ketua yayasan "Dangsanak " Fachrurazie bedah rumah ini akan dilakukan semampunya. Rumah yang dibedah termasuk bedah rumah yang ada di kawasan Haratai.
Menurut Fahrurazie sejak yayasan ini didirikan sudah ada kegiatan di Loksado yakni dengan merekrut anak tamatan SD untuk disekolahkan ke ke jenjang yang baik tinggi seperti ke SMP ada sebanyak 35 orang anak SD.
Menyinggung kegiatan yayasan disebutkannya selain di Loksado juga di kawasan Kecamatan Paramasan, Kabupaten Banjar, pegunungan kawasan Halong, Balangan, dan kawasan Nateh, Hulu Sungai Tengah.