Banjarmasin (ANTARA) - Kapolresta Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel) Kombes Pol Sabana Atmojo meminta masyarakat mewaspadai penyebaran informasi tidak sesuai fakta atau hoaks menjelang pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
“Saya minta masyarakat jangan mudah percaya dengan hoaks yang beredar, dicek dulu kebenarannya, masyarakat harus bisa jadi agen demokrasi,” kata Sabana di Banjarmasin, Selasa.
Baca juga: Puluhan kelurahan di Banjarmasin ikrar serentak Pemilu damai 2024
Dia menuturkan hal itu usai pengecekan sarana dan prasarana serta kesiapan personel pada rangkaian Apel Gelar Pasukan Ops Mantab Brata Intan Polresta Banjarmasin 2023/2024 di Lapangan RHT Kamboja, Banjarmasin Tengah, Kota Banjarmasin.
“Saya pastikan sebanyak 508 personel siap untuk mengamankan jalannya Pemilu 2024 di Kota Banjarmasin,” ucapnya.
Dia mengungkapkan ada beberapa wilayah yang cukup rawan terjadi kecurangan ataupun konflik, misalnya di wilayah Jembatan Bromo.
Menurut dia, wilayah tersebut cukup rawan karena harus menyeberangi sungai menggunakan transportasi perahu sehingga membutuhkan penjagaan yang cukup ketat untuk mengamankan kotak suara dari segala kemungkinan buruk yang terjadi.
Baca juga: TNI-Polri di Banjarmasin solid kawal keamanan pemilu
Polresta Banjarmasin juga meningkatkan pengamanan di layanan publik, seperti rumah sakit untuk mencegah adanya oknum Pemilu 2024 memanfaatkan pasien yang sedang menjalani perawatan, karena tidak semua pasien tersebut penduduk asli Banjarmasin.