Rantau (ANTARA) - Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokes) Polda Kalimantan Selatan, petugas rumah sakit Ulin Banjarmasin, bersama tim ahli lainnya membongkar makam NBR (17) cucu perempuan mantan Bupati Tapin yang tewas misterius untuk diautopsi.
Kasat Reskrim Polres Tapin, AKP I Kade Dwi Suryawandika, Sabtu mengatakan tujuan pembongkaran itu untuk melakukan autopsi pada mayat agar bisa diketahui sebab kematian NBR.
"Autopsi mayat ini bertujuan untuk mencari penyebab kematian" ujarnya, di lokasi makam di Kelurahan Kupang, Kecamatan Tapin Utara.
Sampai berita ini diterbitkan masih berlangsung proses autopsi mayat di sekitar makam NBR, polisi menutup rapat proses itu menggunakan tenda yang didinding kain serta di sekelilingnya dipasang garis polisi.
Sampai saat ini masih belum ada penyampaian fakta fakta yang mengarah ke pengungkapan kasus oleh polisi.
Diwartakan sebelumnya, perkembangan pengungkapan pihak kepolisian masih mendalami kasus, mencari bukti, petunjuk dan mengumpulkan saksi.
"Kita masih fokus mencari titik terangnya, jadi kita mohon waktu, apabila terungkap nanti kita lakukan press release. Terimakasih atas perhatian untuk kasus tersebut namun kita mohon waktu, jadi kita sekarang tahap pendalaman," ujar AKP I Kade Dwi Suryawandika, Kamis, lalu.
Baca juga: Polisi masih perlu waktu ungkap misteri tewasnya cucu mantan Bupati Tapin
Baca juga: Polisi irit bicara, kasus tewasnya cucu mantan Bupati Tapin masih belum terungkap
Catatan kepolisian dari keterangan saksi, Minggu, (27/4) sekitar pukul 08.00 WITA, gadis 17 Tahun itu ditemukan tewas di lantai dua dalam sebuah kamar dengan posisi terlentang, wajah berlilitkan seprai serta terdapat luka lebam di bagian wajah hingga leher dan mengeluarkan darah di bagian telinga.
Tepatnya lokasi rumah itu berada di jalan A. Yani Kelurahan Rantau Kanan, Kecamatan Tapin Utara, milik H. Nasrullah (paman korban) aktif menjabat sebagai anggota DPRD Tapin, diketahui korban sudah lama tinggal bersama kerabatnya di sana.
Diketahui, korban merupakan cucu mantan Bupati Tapin ke tujuh Almarhum H Ahmad Makkie dan anak dari H Fajar Safari selaku Wakil Sekretaris Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Tapin, korban sudah dimakamkan di Maqbarah Al Mubarak.
Baca juga: Inafis Polda Kalsel turun tangan bantu pecahkan misteri tewasnya cucu mantan Bupati Tapin
Baca juga: Kronologis versi saksi tentang tewasnya cucu mantan Bupati Tapin
Baca juga: Cucu mantan Bupati Tapin ditemukan tewas misterius di kamar
Baca juga: Cucu mantan Bupati Tapin yang tewas misterius dikenal sebagai anak berprestasi