Tanjung (ANTARA) - Bupati Tabalong mengikuti rapat koordinasi program pencegahan korupsi yang dilaksanakan KPK RI sebagai tindak lanjut program Pemberantasan Korupsi Terintegrasi pada Pemerintah Daerah di wilayah Provinsi Kalsel.
Bersama Sekretaris Daerah Kabupaten Tabalong Abdul Muthalib Sangadji dan sejumlah kepala SKPD Anang mengikuti diskusi dan menandatangani Komitmen Kepala Daerah se-Kalsel terkait program Pencegahan Korupsi Terintegrasi.
Dalam sambutannya Pejabat Gubernur Kalimantan Selatan Safrizal ZA mengajak seluruh kepala daerah tetap bersih dan bertekad besar untuk menempatkan Kalsel sebagai provinsi bebas korupsi.
Saat ini indeks persepsi korupsi dunia Indonesia termasuk yang mengalami penurunan namun angka itu tidak menjadikan Indonesia masuk dalam kategori yang baik dalam penanganan korupsi.
"Semoga melalui Rakoor ini transparansi, kemudian persepsi korupsi, dan praktik penyalahgunaan kekuasaan dalam korupsi ini terhindar di Kalimantan Selatan," kata Safrizal.
Direktur Wilayah III Koordinasi dan Supervisi KPK RI, Brigjen Pol Bahtiar Ujang Purnama juga mengajak kepala daerah serta anggota dewan di Provinsi Kalsel untuk bersama-sama mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih dan baik.
"Mari kita bersama-sama wujudkan pemerintahan yang bersih dan baik jauh dari korupsi, sehingga kepercayaan publik meningkat," jelas Bahtiar.