Banjarmasin, (Antaranews Kalsel)- Kelompok masyarakat peduli lingkungan "Forum Komunitas Hijau" (FKH) Banjarmasin, Kalimantan Selatan, berkeinginan melakukan penghijauan di kota ini dengan tanaman teratai dan puring (pohon daun berwarna).
Keinginan tersebut akan diwujudkan melalui sebuah aksi yang melibatkan para pecinta lingkungan daerah ini, kata Wakil Ketua FKH Banjarmasin Mohamad Ary di Banjarmasin, Selasa.
Rapat persiapan rencana aksi penanaman massal tanaman puring dan teratai tersebut berlangsung di Sekretariat FKH Banjarmasin yang dihadiri para pengurus untuk menentukan kepanitiaan serta para peserta yang akan terlibat, serta waktu pelaksanaan.
Namun pelaksanaan aksi tersebut harus terwujud pada September ini atau paling lambat Oktober 2014, katanya seraya menyebutkan bahwa kegiatan tersebut memperoleh dukungan dari Kementerian Pekerjaan Umum (Kemen PU) dan Dinas Tata Ruang Pemkot Banjarmasin.
Lokasi yang dipilih adalah lahan-lahan yang tidak ditanami tanaman hias oleh pemerintah setempat, guna lebih menyemarakkan penghijauan dan lebih memberikan keindahan terhadap kota ini.
Dipilihnya tanaman puring atau pohon daun bewarna karena mudah tumbuh di wilayah ini disamping mudah mencari bibit, dan mudah pula pemeliharaan, katanya.
Kota lain yang terlebih dulu memanfaatkan puring ini adalah Kota Denpasar, Bali, ternyata kota itu sangat indah, khsusunya di lokasi penginapan dan perhotelan kota itu.
FKH akan melakukan penanaman massal puring di Kota Banjarmasin, khususnya di areal lahan kosong biasanya antara pagar rumah dengan selokan ada ruang kecil yang selama ini hanya ditumbuhi gulma. "Nah
lokasi itu akan ditanami puring," ujarnya.
Sementara lahan lainnya adalah di median jalan atau lokasi yang dinilai cocok dengan tanaman tersebut, ujarnya.
Sementara teratai akan ditana di jalan-jalan pinggir sungai di sepanjang jalan protokol, seperti sungai di Jalan A Yani atau Jalan R Suprapto.
Dipilihnya tanaman teratai karena tanaman ini mudah tumbuh di rawa, bisa menjernihkan air, menghilangkan bau amis air, habitat ikan, serta penyerap polutan (racun udara).
Selain itu, ada juga tanaman pilihan yang akan ditanam yakni pohon pucuk merah, karena FKH sudah melakukan pembibitan ribuan batang terhadap tanaman pucuk merah tersebut.
Sebelumnya, FKH juga sudah melakukan penghijauan dengan menanam ribuan pohon pinang, pohon trambesi dan bintaro.
 Berdasarkan catatan FKH salah satu organisasi yang kegiatannya memperkuat posisi Kota Banjarmasin sebagai Kota Hijau (Green City) di Tanah Air, termasuk Kota Banjarmasin.  Â