Jumlah pasien positif kluster Gowa bertambah

Amuntai (ANTARA) - Setelah dari status hijau pada dua pekan lalu, jumlah pasien postif COVID 19 di Kabupaten Hulu Sungai Utara Kalimantan Selatan mulai merangkak naik.

Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) dr Agus Fidliansyah di Amuntai, Minggu mengatakan, pasien positif COVID-19 di HSU bertambah sebanyak dua orang, sehingga total berjumlah empat orang dan semuanya dari kluster Gowa.

"Keduanya kini  di rawat di Bapelkes Banjarbaru, jadi total warga HSU yang postif COVID-19 hingga Senin (17/5) berjumlah empat orang, dua orang sebelumnya di rawat di Rumah Sakit Ambulung Banjarbaru,"Jumlah Pasien Positif di HSU bertambah ujar Agus.

Agus mengatakan, kepastian dua pasien positif disampaikan pihak Balai Teknik Kesehatan Lingkungan Pengendalian Penyakit (BTKLPP) yang melakukan pemeriksaan swab.

Dua pasien yang positif COVID-19 asal Kabupaten HSU ini ternyata merupakan ayah dan anak dari Kluster Gowa (jama'ah yang datang dari pertemuan Ijtihad Ulama se Dunia di Gowa -Sulawesi Selatan) yang sebelumnya ditetapkan sebagai Pasien Dengan Pengawasan (PDP) karena hasil Rapid test kepada keduanya ternyata Reaktif.

"Waktu itu ada enam orang dari Kluster Gowa yang reaktif, pada pemeriksaan swab tahap satu kepada empat orang ternyata dua yang positif yang kemudian dirawat satu orang di RS Ambulung dan satu orang karena usia tua berisiko di rawat di RSUD Pambalah Batung Amuntai," terang Agus.

Kemudian pemeriksaan swab tahap dua kepada dua orang yang tersisa ternyata hasilnya positifk keduanya dan dirawat di Bapelkes Banjarbaru, sehingga total pasien positif dari HSU menjadi.empat orang.

"Selanjutnya kita segera melakukan tracking dari dua pasien yang terkonflrmasi positif Covid 19 dan melakukan revisi tes kepada pihak keluarga dan orang yang melakukan kontak Iangsung dengan pasien agar tidak meluas penularan kepada warga lainnya," pungkasnya.

Agus meminta masyarakat tidak panik dan tetap menerapkan standar pencegahan penularan COVID 19 dengan selalu mengenakan masker, jaga jarak, hindari kerumunan dan menjaga pola hidup bersih dan sehat (PHBS).