Banjarmasin (ANTARA) - Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Kalimantan Selatan Kombes Pol Andi Azis Nizar mengatakan jika masyarakat semakin mencintai budaya tertib berlalu lintas.
Hal itu dapat dia lihat ketika malam pergantian tahun, dimana arus lalu lintas dapat berjalan tertib dan lancar meski terjadi kepadatan kendaraan.
"Ini menjadi pertanda baik untuk kita semua, masyarakat yang semakin tertib tentunya dapat menekan angka kecelakaan lalu lintas dengan korban fatal," tutur Andi di Banjarmasin, Jumat.
Apalagi perayaan menyambut tahun baru kemarin Ditlantas Polda Kalsel meniadakan "car free night" di pusat kota Banjarmasin yang justru ternyata membuat arus lalu lintas terjaga lancar.
"Alhamdulilah kebijakan meniadakan car free night bisa dikatakan berhasil. Kekhawatiran akan terjadi kesemerawutan jalan justru tidak terbukti. Balik lagi, ini berkat peran serta masyarakat yang sangat tertib lalu lintas dan mematuhi petugas di lapangan," kata Andi.
Berdasarkan catatan Polda Kalsel selama Operasi Lilin Intan 2019, secara umum situasi kamtibmas cukup kondusif tanpa ada kejadian menonjol atau menjadi perhatian sorotan publik. Untuk gangguan kamtibmas terjadi 125 kasus dan kejahatan 116 kasus.
Pelanggaran lalu lintas pada kegiatan Kamseltibcarlantas ada 2.307 pengendara ditilang dan 21 kasus kecelakaan lalu lintas dengan korban meninggal dunia 10 orang.
"Tentunya hasil tahun ini terus kami evaluasi agar kedepan dapat menekan laka lantas dengan korban fatal. Dikmas lantas kami kedepankan melalui penyuluhan dan pemasangan banner himbauan dan peringatan di setiap titik rawan pelanggaran dan kecelakaan," pungkas Andi.