Jakarta (ANTARA) - Jumlah pengungsi akibat bencana banjir dan longsor yang terjadi di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) berkurang secara drastis dikarenakan mulai kembali ke rumah masing-masing pada Minggu (5/1).
Berdasarkan data rekapitulasi dampak banjir dan longsor yang dirilis Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) yang dikutip di Jakarta, Senin, jumlah total pengungsi di seluruh wilayah per tanggal 5 Januari 2020 pukul 23.00 WIB sebanyak 7.699 KK dengan 35.502 jiwa dari sebelumnya tanggal 4 Januari pukul 18.00 WIB sebanyak 39.102 KK dengan 92.261 jiwa.
"Terjadi penurunan jumlah pengungsi di DKI Jakarta, Kota Bekasi, Kabupaten Bogor, Kota Tangerang, Kota Tangsel, Kabupaten Lebak dikarenakan kembali ke rumah masing-masing," tulis akun Twitter resmi BNPB.
Baca juga: Mengantisipasi inflasi
Penurunan jumlah pengungsi paling banyak di Kota Bekasi dari sebelumnya sebanyak 70.002 jiwa pada Sabtu (4/1) menjadi 221 jiwa pada Minggu (5/1). Namun jumlah pengungsi di Kabupaten Bogor mengalami penambahan data dari sebelumnya 1.185 KK dengan 4.146 jiwa pada Sabtu (4/1) bertambah menjadi 2.210 KK dan 15.115 jiwa.
Sementara untuk korban meninggal akibat bencana banjir dan longsor juga bertambah dari yang sebelumnya 60 jiwa pada Sabtu (4/1) menjadi 66 jiwa pada Minggu (5/1). Penambahan data korban jiwa, yaitu di Kabupaten Bogor satu orang dari 16 menjadi 17 jiwa, dan di Kota Tangerang dari satu korban jiwa menjadi enam korban jiwa. Sementara korban hilang tidak terdapat penambahan yaitu dua orang di Kabupaten Lebak.
Selain itu, BNPB juga mencatat penurunan jumlah titik banjir dari sebelumnya terdapat di 11 wilayah kabupaten/kota pada Sabtu (4/1) kini menjadi hanya tinggal di wilayah Kabupaten Bekasi, Kota Bekasi, Kabupaten Bogor, Kota Tangerang, Kota Tangerang Selatan, dan Jakarta Barat.
Baca juga: Menteri BUMN segera gelar rapat evaluasi bantuan dan waspada banjir
Warga di beberapa titik lokasi banjir yang sudah surut juga mulai membersihkan rumahnya dari kotoran lumpur sisa genangan banjir. Sejumlah sekolah yang terdampak banjir di DKI Jakarta juga dibersihkan sejak Sabtu (4/1) untuk persiapan hari pertama sekolah pada hari ini setelah libur akhir semester.