Martapura, (AntaranewsKalsel) - Bupati Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan Khairul Saleh mengatakan, Banjar Expo 2013 mendorong ekonomi kerakyatan melalui produk unggulan baik milik perorangan maupun usaha binaan pemerintah daerah dan swasta.
"Harapan kami Banjar Expo mampu mendorong ekonomi kerakyatan melalui berbagai produk unggulan yang ditampilkan di stand pameran," ujarnya di Martapura, Rabu.
Ia mengatakan hal itu pada pembukaan Banjar Expo 2013 atau pameran pembangunan, pasar rakyat dan tanaman hias yang dipusatkan di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Ratu Zalecha Martapura.
Pelaksanaan Banjar Expo 2013 memasuki tahun kelima dan tahun ini digelar sejak tanggal 14-19 Agustus 2013 menampilkan produk-produk unggulan milik perseorangan maupun binaan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), BUMN/BUMD, perbankan dan pihak swasta lainnya.
"Selain diisi stand kerajinan daerah, beberapa stand disewa SKPD sehingga bisa menampilkan program kerja dan kegiatan pembangunan yang dilaksanakan instansi bersangkutan," ungkapnya.
Menurut bupati, melalui produk unggulan yang ditampilkan seperti lampit (rotan), sasirangan (kain khas banjar), manik-manik, batu aji, dan batu permata yang merupakan ciri khas kabupaten kaya sumber alam itu.
"Melalui stand yang menampilkan produk unggulan daerah diharapkan produknya semakin dikenal dan mendorong peningkatan produksi sehingga perekonomian dan kesejahteraan masyarakat semakin meningkat pula," ujarnya.
Disisi lain, kata dia, pameran yang dilaksanakan dalam rangka HUT RI ke-68 dan HUT Kabupaten Banjar ke-63 juga menjadi media promosi bagi usaha mikro, kecil dan menengah maupun badan usaha melalui produk yang diolah sedemikian rupa sehingga bentuknya semakin menarik.
Sementara itu, melalui pameran tanaman hias khususnya anggrek yang ikut meramaikan pameran diharapkan lebih melestarikan lingkungan hidup dari pengembangan tanaman hias tersebut.
Ketua harian panitia pelaksana HUT Kabupaten Banjar ke-63 Harry Supriyadi mengatakan, pameran diikuti 86 peserta dari SKPD, BUMN/BUMN, perbankan dan pihak swasta lain yang mengisi stand pameran.
"Selain itu, ada juga pedagang yang berpartisipasi dalam pasar rakyat yang menjual berbagai produk sehingga meramaikan pameran," katanya.