Kandangan (ANTARA) - Pimpinan Majelis Raudhatul Ghanna Annabawiyah KH Ahmad Syairazi atau akrab dipanggil Guru Syairazi, mengajak masyarakat Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) bersyukur karena diberikan pemimpin yang sangat suka bersilaturrahmi dengan para ulama.
Ia mengatakan, Ini jarang sekali ditemui pada daerah lain dan ini sangat sesuai dengan contoh yang telah dilakukan oleh para khalifah terdahulu, di mana mereka selalu melibatkan ulama dalam setiap pengambilan kebijakan terhadap masyarakat.
"Tentu ini sangat baik sebagai contoh dan tauladan bagi daerah lainnya," katanya, saat menerima kunjungan dalam rangka silaturrahmi dan halal bihalal, Bupati HSS dan jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) HSS, di Majelis Raudhatul Ghanna Annabawiyah, Senin (24/6).
Dijelaskan dia, berkenaan dengan pendidikan agama yang dilakukan di Pondok Pesantren Dalam Pagar yang diasuhnya, tahun ini hampir 600 santri baru yang diterima.
Baca juga: Rayakan Idul Fitri Bupati HSS ajak tingkatkan kepekaan dan kepedulian sosial
Ia berkomitmen untuk tetap 80 persen mengutamakan anak-anak dari Kabupaten HSS yang paling banyak, sementara jatah untuk daerah lain, adalah empat hingga lima orang yang mewakili daerah masing-masing.
Kepada Bupati HSS dan jajaran Pemkab HSS, ia menyampaikan beberapa harapannya, antaralain agar dinas terkait agar bersedia memberikan pelatihan atau keterampilan kepara para santri kelas III Ulya, baik untuk bidang industri, pertanian, peternakan dan lain-lain sebagai bahan keterampilan mereka kelak.
Untuk kebersihan, ia menyarankan adanya Gerakan Lingkungan Bebas Sampah, karena Islam memandang kebersihan adalah sebahagian daripada iman, maka ini bisa dimulai dengan pencanangan gerakan bersama ulama dan umara.
"Sudah banyak tamu terutama dari luar negeri yang datang ke tempat kami, memuji akan kebersihan dan keindahan kota Kandangan saat ini," katanya.
Diusulkan pula, Gerakan Cinta Bertasbih seperti Rasulullah dalam menjalani dakwahnya, begitupun untuk pekerjaan yang dilakukan aparatur pemerintah tentu menemui banyak halangan dan kesulitan.
Baca juga: Wabup HSS hadiri perpisahan santriwati Ulya Ponpes Dalam Pagar
Salah satu cara untuk melapangkan pikiran dan hati, nabi mengajarkan untuk mmperbanyak tasbih, dengan tasbih jiwa dan roh akan kuat karena diberi makanan yang cukup sehingga ketenangan dalam bekerja akan didapatkan.
"Kedatangannya kami beserta rombongan adalah dalam rangka mempererat silaturahim sekaligus berhalal bihalal mumpung masih di bulan Syawal," katanya, yang didampingi Wakil Bupati HSS Syamsuri Arsyad.
Diharapkan dia, guru bisa memberikan wejangan kepada pihaknya dari Pemkab HSS dalam menentukan arah kebijakan pembangunan, agar tetap istiqamah berorientasi pada nilai-nilai agama.