Banjarmasin, (Antaranews Kalsel)-Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan Universitas Lambung Mangkurat, Kalimantan Selatan, menggelar seminar internasional bertemakan "Redesigning Education Intruction for the 4 Th Industrial Revolution", di Hotel Aria Barito Banjarmasin, Jum'at (23/11).

"Seminar internasional ini sangat relevan dengan perkembangan revolusi indutri ke-4."ujar Ketua Panitia penyelenggara Ali Rahman.

Menurut dia, seminar tersebut menghadirkan beberapa ahli baik dari luar negeri seperti Dr Zuma dari Uganda, dari Malaysia Prof Hanafi dan Dr Jainudin, sedangkan dari dalam negeri Ahmad Suriansyah.

"Pada kesempatan kali ini mereka akan menampilkan dunia pendidikan saat ini dari berbagai negara berkaitan dengan revolusi industri 4.0,"ucapnya.

Diutarakannya, perkembangan harus disikapi sebagai akademisi dan disamping itu mengembangkan hasil-hasil penelitian dosen.

"Beberapa penelitian itu nantiakan disampaikan pada sesi paralel. Selain itu kami juga mengundang pemakalah-pemakah dan ada 70 pemakalah siap hari ini ditampilan pada sesi paralel,"katanya.

Lebih lanjut dia mengemukakan, tujuan dari kegiatan tersebut untuk mengembangkan wawasan dan ingin mengetahui perkembangan ilmu terbaru dari para peneliti maupun praktisi pendidikan dan nara sumber dalam bidang pendidikan.

Terpisah, Dekan FKIP ULM Wahyu MS mengatakan, tujuan kegiatan tersebut merupakan salah satu dari pelaksanaan tri dharma perguruan tinggi salah satu aspek berpendidikan pengajaran kegiatan ilmiah.

Yang kedua, sebut dia, lewat penelitian-penelitian akan menjadi komunikasi ilmiah, akan mengembangkan inovasi dan saling tukar menukar pengalaman ilmiah dari bebagai manca negara.

"Sebagai lembaga pendidikan kita bisa berdaya saing tidak saja di dalam negeri tapi diluar negeri,"terangnya.

Sementara,Ketua Magister Pendidikan ULM Ahmad Suriansyah mengatakan,  seminar internasional digelar FKIP ULM sudah keempat kali dan seminar kali ini berkaitan dengan pendidikan.

"Seminar internasional ini kita lakukan untuk mengetahui teknologi terbaru, menyiapkan dan membentuk atmosfir akademik kondusif yang bermutu,"ungkapnya.  

 




 

Pewarta: Arianto

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018