Paringin, (Antaranews Kalsel) - Program strategis nasional yang dicapai oleh Pemerintah Kabupaten Balangan, Provinsi Kalimantan Selatan, berupa Cakupan Kesehatan Semesta, atau jaminan kesehatan bagi seluruh masyarakat, kini benar-benar dimanfaatkan oleh Group Sosial Sahabat Balangan Centre (SBC) dalam membantu masyarakat untuk mendapatkan layanan kesehatan.
Seperti diketahui sebelumnya, sejak 1 Januari 2018, Pemerintah Kabupaten Balangan telah berhasil memfasilitasi warganya untuk menjadi peserta Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) dari Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, dimana terhitung pada bulan April 2018 telah tercatat 78.729 jiwa pemegang kartu KIS di Balangan.
Bahkan keberhasilan mencapai Universal Health Coverage (UHC) atau cakupan kesehatan semesta ini diganjar penghargaan UHC Award, diantara 92 Kabupaten, 28 Kota, dan 4 Provinsi di Indonesia, yang diserahkan secara simbolis oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo di Istana Negara. Penyerahan dilanjutkan oleh Mendagri Tjahjo Kumolo di Hotel Grand Mercure, Kemayoran, Jakarta, Rabu (23/5) lalu.
Sementara itu, oleh Group Sosial Sahabat Balangan Centre, kesempatan tersebut dimanfaatkan untuk membantu warga Balangan yang kurang mampu untuk mendapatkan pelayanan kesehatan tersebut, diantaranya dengan mendata identitas warga yang sakit, hingga kepemilikan kartu KIS, lalu dihubungkan dengan pihak kesehatan terdekat.
"Sudah banyak warga yang memanfaatkan layanan kesehatan melalui KIS, dan beberapa warga kurang mampu, yang sedang sakit namun belum mempunyai KIS, kami lakukan pendataan awal, mulai dari Kartu Keluarga (KK) dan Kartu Tanda Penduduk (KTP) nya ke Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcatpil), untuk selanjutnya didaftarkan di BPJS Kesehatan Balangan, untuk mendapatkan KIS," tutur Dewi Purwanti, Ketua Sahabat Balangan Centre (SBC) Senin (19/11).
Tentu saja lanjut Dewi, cara ini dapat membantu warga dan Pemerintah, baik Pemerintahan Desa, Kecamatan, Kabupaten Bahkan secara Nasional, agar warga masyarakat dapat terbantu untuk mendapatkan layanan kesehatan yang merupakan program nasional sekaligus program Nawacita pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla, melalui Kartu Indonesia Sehat (KIS) program BPJS Kesehatan.
Disebutkan, penyakit warga yang pernah dibantu oleh Sahabat Balangan Centre (SBC) dengan memanfaatkan program KIS diantaranya, penyakit Kanker, Asma, Penyakit Paru, dan penyakit lainnya, yang jika dihitung dengan uang, akan memakan biaya jutaan hingga puluhan juta rupiah lebih.
"Berkat adanya program jaminan kesehatan yang telah dicapai oleh Pemerintah Kabupaten Balangan, sesuai visi dan misi Pasangan Bupati dan Wakil Bupati Balangan, H Ansharuddin-H Syaifullah, sudah banyak penyakit warga yang terbantu, meskipun terkadang masih banyak yang bingung bagaimana memanfaatkannya, akan tetapi sangat banyak pula yang terbantu dengan program tersebut," pungkasnya.
Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Balangan telah pula melaksanakan program jaminan kesehatan melalui Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda) yang dibiayai oleh APBD, dan kini dengan tercapainya Cakupan Kesehatan Semesta atau Universal Health Coverage (UHC) maka tiap-tiap warga yang memiliki KTP Balangan, bisa memanfaatkan JKN-KIS dari BPJS Kesehatan di Balangan.
Yang merupakan salah satu Program Strategis Nasional sesuai cita-cita Nawacita Pemerintahan Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo-Jusuf Kalla.
Baca juga: Cerita dhuafa yang sempat tidak makan berhari-hari
Baca juga: Video - Sahabat Balangan Centre gotong royong bantu sesama
Baca juga: Sahabat Balangan Centre laksanakan bedah rumah dhuafa
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018
Seperti diketahui sebelumnya, sejak 1 Januari 2018, Pemerintah Kabupaten Balangan telah berhasil memfasilitasi warganya untuk menjadi peserta Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) dari Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, dimana terhitung pada bulan April 2018 telah tercatat 78.729 jiwa pemegang kartu KIS di Balangan.
Bahkan keberhasilan mencapai Universal Health Coverage (UHC) atau cakupan kesehatan semesta ini diganjar penghargaan UHC Award, diantara 92 Kabupaten, 28 Kota, dan 4 Provinsi di Indonesia, yang diserahkan secara simbolis oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo di Istana Negara. Penyerahan dilanjutkan oleh Mendagri Tjahjo Kumolo di Hotel Grand Mercure, Kemayoran, Jakarta, Rabu (23/5) lalu.
Sementara itu, oleh Group Sosial Sahabat Balangan Centre, kesempatan tersebut dimanfaatkan untuk membantu warga Balangan yang kurang mampu untuk mendapatkan pelayanan kesehatan tersebut, diantaranya dengan mendata identitas warga yang sakit, hingga kepemilikan kartu KIS, lalu dihubungkan dengan pihak kesehatan terdekat.
"Sudah banyak warga yang memanfaatkan layanan kesehatan melalui KIS, dan beberapa warga kurang mampu, yang sedang sakit namun belum mempunyai KIS, kami lakukan pendataan awal, mulai dari Kartu Keluarga (KK) dan Kartu Tanda Penduduk (KTP) nya ke Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcatpil), untuk selanjutnya didaftarkan di BPJS Kesehatan Balangan, untuk mendapatkan KIS," tutur Dewi Purwanti, Ketua Sahabat Balangan Centre (SBC) Senin (19/11).
Tentu saja lanjut Dewi, cara ini dapat membantu warga dan Pemerintah, baik Pemerintahan Desa, Kecamatan, Kabupaten Bahkan secara Nasional, agar warga masyarakat dapat terbantu untuk mendapatkan layanan kesehatan yang merupakan program nasional sekaligus program Nawacita pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla, melalui Kartu Indonesia Sehat (KIS) program BPJS Kesehatan.
Disebutkan, penyakit warga yang pernah dibantu oleh Sahabat Balangan Centre (SBC) dengan memanfaatkan program KIS diantaranya, penyakit Kanker, Asma, Penyakit Paru, dan penyakit lainnya, yang jika dihitung dengan uang, akan memakan biaya jutaan hingga puluhan juta rupiah lebih.
"Berkat adanya program jaminan kesehatan yang telah dicapai oleh Pemerintah Kabupaten Balangan, sesuai visi dan misi Pasangan Bupati dan Wakil Bupati Balangan, H Ansharuddin-H Syaifullah, sudah banyak penyakit warga yang terbantu, meskipun terkadang masih banyak yang bingung bagaimana memanfaatkannya, akan tetapi sangat banyak pula yang terbantu dengan program tersebut," pungkasnya.
Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Balangan telah pula melaksanakan program jaminan kesehatan melalui Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda) yang dibiayai oleh APBD, dan kini dengan tercapainya Cakupan Kesehatan Semesta atau Universal Health Coverage (UHC) maka tiap-tiap warga yang memiliki KTP Balangan, bisa memanfaatkan JKN-KIS dari BPJS Kesehatan di Balangan.
Yang merupakan salah satu Program Strategis Nasional sesuai cita-cita Nawacita Pemerintahan Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo-Jusuf Kalla.
Baca juga: Cerita dhuafa yang sempat tidak makan berhari-hari
Baca juga: Video - Sahabat Balangan Centre gotong royong bantu sesama
Baca juga: Sahabat Balangan Centre laksanakan bedah rumah dhuafa
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018