Banjarmasin (Antaranews Kalsel) - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kalimantan Selatan (Kalsel) Hj Kamariatul Herlina menerangkan, aspirasi masyarakat atau konstituennya banyak mengenai infrastruktur.

 "Aspirasi tersebut mereka/konstituen sampaikan saat saya reses ke daerah pemilihan (dapil) Kalsel III/Kabupaten Barito Kuala (Batola), 7 - 11 November lalu," ujarnya di Banjarmasin, Rabu.

"Menurut mereka, infrastruktur terutama berupa jalan itu penting dalam membuka keterisolasian serta kelancaran lalu lintas," kutip "Srikandi" Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) tersebut.

Selain itu, yang tidak kalah pentingnya yaitu guna kelancaran angkutan usaha mereka antara lain berupa hasil pertanian tanaman pangan, perkebunan, peternakan dan perikanan.

"Kesemua usaha tersebut berdampak pada peningkatan pendapatan serta kesejahteraan keluarga masyarakat setempat dan ekonomi kerakyatan secara umum," lanjut wakil perempuan dari "Kota Bahalap" Marabahan, ibu kota Batola (sekitar 45 kilometer barat Banjarmasin) itu.

Sementara infrastruktur yang mereka minta perhatian tersebut ada berupa perbaikan dan juga peningkatan, seperti pelebaran serta pengaspalan, kutipnya menjawab Antara Kalsel.

Menanggapi aspirasi itu, wakil rakyat asal "Bumi Salidah" Batola yang juga adik dari  H Rudy Resnawan (Wagub Kalsel) tersebut akan memperjuangkan sesuai kewenangan, serta prosedur dan ketentuan yang berlaku.
 
. (Antaranews Kalsel/Istimewa)

Sebagai contoh aspirasi yang berkaitan kewenangan pemerintah kabupaten (Pemkab) setempat tentu harus berkoordinasi dengan wakil rakyat/anggota DPRD sempat, lanjut putri dari almarhum H Abdul Azis (mantan Bupati Batola.

"Koordinasi itu penting agar tidak terjadi tumpang tindih kegiatan/program serta duplikasi anggaran guna efesiensi dan efektifitas," demikian Kamariatul Herlina SE.

Batola salah satu sentra pertanian Kalsel merupakan daerah pertanian pasang surut dan penerima mo Noormiliyani Aberani Sulaiman SH.

Oleh karenanya motto daerah Batola atau pemekaran Kabupaten Banjar, Kalsel itu menggunakan kata Salidah yang pengertiannya mengutamakan kebersamaan dalam membangun daerah serta masyarakat setempat.

Sedangkan julukan Marabahan sebagai kota bahalap diambil dari bahasa Dayak (etnis Bakumpai) yang pengertian perkataan  tersebut ialah baik.

"Srikandi" Partai Golkar atau putri almarhum Kolonel Inf. H Aberani Sulaiman (mantan Gubernur Kalsel) itu baru satu-satunya kaum perempuan yang menjadi bupati di provinsi yang terdiri atas 13 kabupaten/kota tersebut

Pewarta: Sukarli

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018