Barabai, (Antaranews Kalsel) - Istri Gubernur Kalsel yang juga merupakan Ketua TP PKK Hj Raudhatul Jannah ikut berjoged pada senam Germas dan cicipi salah satu kuliner dari Kota Barabai yaitu Rujak Banua.

Istri orang nomor satu di Kalsel itu berkunjung ke Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) dalam rangka kegiatan penggerakan massa melalui kegiatan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) dan memperingati Hari Kesehatan yang berlangsung di Lapangan Pelajar Barabai, Minggu (11/11).

Hj Raudhatul Jannah Sahbirin Noor sendiri tampak gesit dan lincah mengiringi gerakan senam Germas yang dibawakan oleh instruktur diiringi oleh Plt Bupati dan Ibu Hj Ernawaty Chairansyah bersama-sama jajaran Dinas Kesehatan, dokter, bidan dan para perawat.

Usai senam, rombongan disuguhi rujak banua yang dilombakan serta berbagai kuliner khas Bumi Murakata.
 
Ketua PKK Kalsel saat mencicipi kuliner khas Barabai (Antaranews Kalsel/M. Taupik Rahma)


Hj Raudhatul Jannah mengatakan bahwa berkunjung ke Barabai merupakan sebuah reuni, karena di kota yang dikenal dengan sebutan Bumi Murakata ini dirinya banyak bertemu dengan kawan-kawan lama seperjuangan dulu.

Bahkan dirinya sempat tidak mengenal dengan beberapa kawan lamanya, namun seraya bercanda dirinya mengatakan bahwa ini mungkin karena faktor usia.

Setelah itu, Tim dari PKK Kalsel itu juga melakukan pembinaan terhadap PKK HST di Kantor Kecamatan Barabai dengan mengevaluasi terkait ketertiban adminstrasi dan surat-menyurat.

Sementara itu, Plt Bupati H A Chairansyah mengapresiasi luar biasa atas kedatangan istri Gubernur Kalsel yang turun langsung memotivasi turut serta menggerakkan massa dalam menyadarkan pentingnya Hidup Sehat.

Dia berharap, dengan kedatangan Ketua TP PKK Provinsi beserta rombongan  ini bukan hanya dalam kegiatan germas ini saja, melainkan memberikan pembinaan lainnya, terutama kegiatan TP PKK di HST.

Baca juga: Seniman HST borong semua piala lomba cipta puisi ASKS XV
Baca juga: Pedagang ikan yang direlokasi ke pasar Agrobisnis Barabai sempat protes
Baca juga: Pasar agrobisnis hanya boleh dijuali tiga komoditi

Pewarta: M. Taupik Rahman

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018