Banjarbaru, (Antranews Kalsel) - Masih dalam rangkaian Peringatan HPS ke-38 2018, Pemprov Kalsel menyelenggarakan lomba makan telur dan minum susu bagi anak-anak sekolah, Sabtu (20/10).
Melibatkan 300 anak sekolah, terdiri dari SD kelas 1-3 sejumlah 150 orang dan SMP 150 orang, lomba yang dihelat di halaman Perkantoran Setdaprov Kalsel, berlangsung meriah karena antusias diikuti anak sekolah di Kota Banjarbaru.
Menurut Ketua TP PKK Prov Kalsel, Hj Raudatul Jannah, lomba merupakan kegiatan yang tidak hanya memperkenalkan pentingnya konsumsi telur dan susu untuk para orangtua.
“Namun juga bagi anak sekolah, sehingga mereka dapat bijak dalam mengkonsumsi panganan utama yang didapat, baik di rumah maupun di sekolah,” jelas pendamping hidup Gubernur Kalsel, Paman Birin itu.
Telur dan susu, lanjut Hj Raudatul Jannah, merupakan salah satu sumber protein hewani yag sangat baik untuk tumbuh kembang anak-anak. Hal seperti ini perlu untuk terus disosialisasikan, tidak hanya kepada orang tua, tapi juga anak-anak secara langsung dilibatkan.
Sementara Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Kalsel, drh. Suparmi, mengimbau agar anak-anak jangan berhenti mengkonsumsi telur dan susu saat sudah beranjak dewasa.
“Karena konsumsi rutin susu dan telur dapat meningkatkan daya ingat dan kecerdasan yang mengkonsumsinya,” jelas Suparmi.
Menurut Suparmi, lomba sebenarnya sering diadakan, tapi hanya lingkup Dinas Perkebunan dan Peternakan. Namun kali ini bertepatan dengan peringatan HPS.
Untuk diketahui, di Indonesia prosentasi konsumsi protein hewani, yaitu daging, telur dan susu, hanya 8 persen per tahun. Sedang di Thailand dan Philipina, masing-masing sebesar 20 persen dan 21 persen. Bahkan negara tetangga Malaysia, telah mencapai angka 28 persen setiap tahunnya
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018
Melibatkan 300 anak sekolah, terdiri dari SD kelas 1-3 sejumlah 150 orang dan SMP 150 orang, lomba yang dihelat di halaman Perkantoran Setdaprov Kalsel, berlangsung meriah karena antusias diikuti anak sekolah di Kota Banjarbaru.
Menurut Ketua TP PKK Prov Kalsel, Hj Raudatul Jannah, lomba merupakan kegiatan yang tidak hanya memperkenalkan pentingnya konsumsi telur dan susu untuk para orangtua.
“Namun juga bagi anak sekolah, sehingga mereka dapat bijak dalam mengkonsumsi panganan utama yang didapat, baik di rumah maupun di sekolah,” jelas pendamping hidup Gubernur Kalsel, Paman Birin itu.
Telur dan susu, lanjut Hj Raudatul Jannah, merupakan salah satu sumber protein hewani yag sangat baik untuk tumbuh kembang anak-anak. Hal seperti ini perlu untuk terus disosialisasikan, tidak hanya kepada orang tua, tapi juga anak-anak secara langsung dilibatkan.
Sementara Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Kalsel, drh. Suparmi, mengimbau agar anak-anak jangan berhenti mengkonsumsi telur dan susu saat sudah beranjak dewasa.
“Karena konsumsi rutin susu dan telur dapat meningkatkan daya ingat dan kecerdasan yang mengkonsumsinya,” jelas Suparmi.
Menurut Suparmi, lomba sebenarnya sering diadakan, tapi hanya lingkup Dinas Perkebunan dan Peternakan. Namun kali ini bertepatan dengan peringatan HPS.
Untuk diketahui, di Indonesia prosentasi konsumsi protein hewani, yaitu daging, telur dan susu, hanya 8 persen per tahun. Sedang di Thailand dan Philipina, masing-masing sebesar 20 persen dan 21 persen. Bahkan negara tetangga Malaysia, telah mencapai angka 28 persen setiap tahunnya
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018