Banjarmasin  (Antaranews Kalsel) - Wali Kota  Banjarmasin H Ibnu Sina menyebutkan, akan ada 492 titik upacara pada puncak perayaan hari jadi Kota Banjarmasin yang jatuh pada 24 September 2018.

“Sesuai umur Kota Banjarmasin yang ke-492 tahun, akan dilaksanakan sebanyak 492 titik upacara pada puncak peringatan harjad tersebut nantinya,” ujarnya dalam jumpa pers terkait Harjad Kota Banjarmasin di Balaikota, Rabu.

Dia mengungkapkan, upacara puncak perayaan Harjad Kota Banjarmasin ini tidak hanya di Balaikota, namun juga disekolah-sekolah di waktu yang bersamaan.

“Nantinya serentak itu akan membacakan sambutan wali kota, tidak hanya di Balaikota yang saya lakukan sendiri,” paparnya.

Dia mengungkapkan, gelaran peringatan Harjad tahun ini betul-betul ingin memberikan ruang dan apresiasi bagi semua masyarakat, sehingga semuanya dapat berpartisipasi.

“Silahkan saja siapa saja yang ingin berkreatifitas, mau menggambarkan Banjarmasin tempo dulu, atau Banjarmasin kekinian, yang penting kita bisa sama-sama gembira,” ujarnya.

Pihaknya di pemerintah kota, tutur Ibnu Sina, pada harjad ke-492 tahun ini akan terus berikhtiar untuk menyampaikan kepada masyarakat apa yang sudah dilaksanakan, sedang dilaksanakan dan akan dilaksanakan.

“Apalagi ini tahun ketiga pemerintahan kita, sehingga semua instansi saya minta betul-betul bekerja, ibarat kurva, ini sudah berada di puncaknya,” tutur Ibnu Sina.

Dia mengungkapkan, Kota Banjarmasin yang merupakan ibu kota provinsi ini sudah menunjukkan kelasnya saat ini, tidak hanya ditingkat nasional, tapi juga sudah mulai menuju internasional.

Sebagai kota sungai, kata Ibnu Sina, ada tiga prioritas yang ingin dicapai kota ini untuk masa depannya, yakni, pembenahan sungai untuk menjadikannya sarana trasportasi dan pariwisata, mengembalikan Banjarmasin sebagai kota bandar  perdagangan dan tarkhir itu membuat kota ini berbasis IT, atau kota smart city.

“Kita akan terus evaluasi pencapaiannya, sebab ini perlu dilakukan serius oleh semuanya, sehingga Banjarmasin dapat bersaing dengan kota-kota maju lainnya,” tutur Ibnu Sina.

Terlebih dari itu, kata Ibnu Sina, Banjarmasin ingin menjadi kota yang ramah bagi investasi, sehingga kota ini akan terus maju dalam segi ekonominya sebagai kota perdagangan dan jasa.

“Kita akan capai itu bersama, di mana Banjarmasin sebagai salah satu kota tertua di negeri ini harus terus bergerak maju, dimana cita-cita akan menjadi Kota Sungai terindah di Indonesia,” pungkasnya. (Lapsus)          

Pewarta: Sukarli

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018