Marabahan, 20/8 (Antara)-Camat Mekarsari, Kabupaten Barito Kuala, Kalimantan Selatan Mochammad Aziz mengatakan, Festival Nenas bertujuan sebagai ajang promosi karena Kecamatan Mekarsari merupakan sentra pertanian nenas.
"Selain itu, festival nenas dapat dijadikan sebagai wisata petik nenas di Kalimantan Selatan," ujar Camat Mekarsari Mochammad Aziz, di Marabahan, Senin.
Menurut dia, dari festival itu dapat meningkatkan kreativitas terhadap produk
olahan berbahan nenas.
Bahkan, sebut dia, dari festival itu semakin
menumbuhkan gairah kompetisi petani nenas untuk menghasilkan tanaman yang lebih berkualitas.
Terpisah, Bupati Batola Hj Noormiliyani AS mengharapkan, festival tersebut memberi hiburan dan dapat mengangkat pamor buah lokal nenas agar semakin populer dan semakin disukai masyarakat luar Barito Kuala.
Dia berharap, festival pertama kali digelar menjadi etalase berbagai produk pertanian unggulan Barito Kuala, khususnya buah
nenas yang selama ini dikembangkan sekaligus menjadi ajang edukasi dan sharing berbagai
permasalahan perkebunan.
Mantan Ketua DPRD Kalsel mengemukakan, Pemkab Barito Kuala berkomitmen
untuk mendorong produksi buah-buahan lokal agar meningkat dan berjaya di pasar nasional melalui penyediaan lahan dan melakukan pembenahan terhadap mata rantai produksi hingga
pasca panen.
Kepada para pelaku usaha dan UKM yang bergerak di bidang perdagangan buah, dia mengajak, untuk berbenah dengan tidak sekadar
berjualan ke pasar-pasar trandisional, namun diarahkan untuk menjangkau pasar global.
"Persiapan besar kita selain memperhatikan penanganan pasca panen agar sesuai standar juga memperhatikan kualitas dan mekanisme perdagangan sedemikian rupa," tandasnya.***3***

Pewarta: Arianto

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018