Martapura (Antaranews Kalsel) - Memasuki usia ke-68 (14 Agustus 1950-14 Agustus 2018) Kabupaten Banjar kian mantap menapaki jalan menuju terwujudnya sebuah kabupaten yang sejahtera dan barokah, sesuai visi pembangunan Kabupaten Banjar periode 2016-2021.
Bupati KH Khalilurrahman dan Wakil Bupati Saidi Mansyur menjabarkan visi dan misi yang ditawarkan selama masa kampanye ke dalam dokumen Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), pelaksanaan lebih teknis dijabarkan dalam Rencana Strategis Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), Rencana Kerja SKPD, Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD), serta melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD).
Masa kepemimpinan pasangan KH Khalilurrahman – H Saidi Mansur tahun 2018 yang memasuki tahun ke-3, terlihat berbagai kemajuan, salah satunya dilihat dari indikator Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang mengalami peningkatan.
Indeks Pembangunan Manusia merupakan indikator penting untuk mengukur keberhasilan dalam upaya membangun kualitas hidup manusia (masyarakat/penduduk) karena menjelaskan bagaimana penduduk dapat mengakses hasil pembangunan dalam memperoleh pendapatan, kesehatan, pendidikan, dan sebagainya.
Data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2017, IPM Kabupaten Banjar telah mencapai 67,77 mengalami peningkatan sebesar 0,9 poin dari tahun 2016 sebesar 66,87, meski pun masih dibawah IPM Provinsi Kalimantan Selatan yakni sebesar 69,65.
Dilihat dari grafik IPM terus mengalami peningkatan tiap tahunnya, menunjukkan pembangunan manusia di Kabupaten Banjar terus mengalami kemajuan, peningkatan IPM tahun 2017 itu merupakan peningkatan tertinggi dalam kurun waktu sejak 2011 hingga 2017.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018
Bupati KH Khalilurrahman dan Wakil Bupati Saidi Mansyur menjabarkan visi dan misi yang ditawarkan selama masa kampanye ke dalam dokumen Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), pelaksanaan lebih teknis dijabarkan dalam Rencana Strategis Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), Rencana Kerja SKPD, Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD), serta melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD).
Masa kepemimpinan pasangan KH Khalilurrahman – H Saidi Mansur tahun 2018 yang memasuki tahun ke-3, terlihat berbagai kemajuan, salah satunya dilihat dari indikator Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang mengalami peningkatan.
Indeks Pembangunan Manusia merupakan indikator penting untuk mengukur keberhasilan dalam upaya membangun kualitas hidup manusia (masyarakat/penduduk) karena menjelaskan bagaimana penduduk dapat mengakses hasil pembangunan dalam memperoleh pendapatan, kesehatan, pendidikan, dan sebagainya.
Data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2017, IPM Kabupaten Banjar telah mencapai 67,77 mengalami peningkatan sebesar 0,9 poin dari tahun 2016 sebesar 66,87, meski pun masih dibawah IPM Provinsi Kalimantan Selatan yakni sebesar 69,65.
Dilihat dari grafik IPM terus mengalami peningkatan tiap tahunnya, menunjukkan pembangunan manusia di Kabupaten Banjar terus mengalami kemajuan, peningkatan IPM tahun 2017 itu merupakan peningkatan tertinggi dalam kurun waktu sejak 2011 hingga 2017.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018