Paringin, (Antaranews Kalsel) - Pemerintah Kabupaten Balangan, Provinsi Kalimantan Selatan, kunjungi pabrik pengolahan karet PT Sumber Djantin Unit Sambas, di Desa Saing Rambi, Kecamatan Sambas, Kabupaten Sambas, Provinsi Kalimantan Barat, Selasa (17/7).
Kepada Bupati Sambas, Atbah Romin Suhaili dan Manager PT Sumber Djantin Unit Sambas, Daniel Sate, selain untuk menyambung silaturahmi, Bupati Balangan, H Ansharuddin mengutarakan tentang minatnya untuk meninjau dan belajar banyak tentang pabrik pengolahan karet maupun latek.
"Di Balangan, hasil karet dalam satu tahun mencapai 28.000 ton. Sesuai visi dan misi pasangan Sehati, bersama Wakil Bupati Balangan, H Syaifullah, harapan untuk memiliki pabrik pengolahan karet sangat besar, sekaligus untuk meningkatkan harga karet masyarakat," jelasnya.
Manager PT Sumber Djantin Unit Sambas, Daniel Sate, mengatakan bahwa kebutuhan karet dalam sebulan mencapai 2.000 ton, itu berarti sekitar 24.000 ton per tahun, sedangkan kemampuan karet dari wilayah Sambas sendiri hanya berkisar 1.500 ton.
"Hal tersebut menyebabkan PT Sumber Djantin Unit Sambas perlu menerima karet dari luar daerah," bebernya.
Untuk itu, Pemerintah Kabupaten Balangan, berjanji akan mempelajari hasil pertemuan tersebut, dan berharap dapat menindaklanjutinya, sehingga dapat menghasilkan MoU dengan PT Sumber Djantin Unit Sambas, Provinsi Kalimantan Barat nantinya.
