Kandangan, (Antaranews Kalsel) - Kepolisian Resort (Polres) Hulu Sungai Selatan (HSS) menerima banyak permohonan pembuatan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK), peningkatan ini terjadi karena permohonan dari para Bakal Calon Legeslatif (Bacaleg) dalam Pemilihan Legeslatif (Pileg) anggota DPRD HSS tahun 2019 mendatang.
Kapolres HSS AKBP Rahmat Budi Handoko melalui Kasat Intelkam Polres HSS AKP Agus Wibowo, di Kandangan, Selasa (3/7), mengatakan pihak dia memberikan kemudahan untuk para pemohon dapat membuat SKCK selesai dalam waktu kurang lebih sepuluh menit.
"Sepuluh menit tentunya dengan catatan, berkas yang dilampirkan sudah lengkap, sudah dilakukan identifikasi oleh petugas dan pejabat yang tanda tangan di SKCK ada di tempat," katanya, saat dijumpai di Polres HSS.
Baca juga: Polres HSS siapkan 613 personil amankan Pilkada
Dijelaskan dia, pemohon SKCK Bacaleg tidak hanya dari kalangan warga yang akan mencalon diri, tetapi juga dari para Anggota DPRD HSS yang kembali akan berkompetisi dalam Pileg.
Dalam sehari biasanya pihak dia hanya melayani 30 orang dihari-hari biasa, dan sekarang dalam masa tahapan untuk mengikuti syarat Bacaleg bisa 40 sampai 50 orang pemohon SKCK yang datang dari ragam Partai Politik (Parpol) peserta Pileg 2019.
Terdata hingga Selasa (3/7) ini ada 92 orang Bacaleg membuat SKCK di Polres HSS, disamping mereka juga telah melengkapi syarat ke BNNK Kabupaten HSS untuk tes urine dan penyalah gunaan obat terlarang hingga tes kesehatan ke RSUD Brigjen H Hasan Basry, Kandangan.
Baca juga: Polres HSS Gelar Pasukan Operasi Ketupat Intan 2018
Berbeda dengan Pileg 2014 lalu, untuk tahun 2019 disyaratkan bahwa Bacaleg bukan mantan terpidana bandar narkoba, kejahatan seksual terhadap anak, atau korupsi, selain syarat bersedia mundur dari jabatan politik ataupun ASN, TNI atau pun Polri serta pimpinan perusahaan yang bersumber dari keuangan negara, termasuk penyelenggara pemilu, panitia pemilu dan pengawas.
Adapun jumlah kursi yang akan diperebutkan dalam pemilihan anggota DPRD HSS tahun 2019 mendatang sebanyak 30 kursi, di mana sebelumnya dalam Pileg 2014 lalu di Kabupaten HSS, PKS memperoleh kursi terbanyak dengan enam kursi, disusul Partai Golkar dan Nasdem dengan masing-masing lima kursi.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018
Kapolres HSS AKBP Rahmat Budi Handoko melalui Kasat Intelkam Polres HSS AKP Agus Wibowo, di Kandangan, Selasa (3/7), mengatakan pihak dia memberikan kemudahan untuk para pemohon dapat membuat SKCK selesai dalam waktu kurang lebih sepuluh menit.
"Sepuluh menit tentunya dengan catatan, berkas yang dilampirkan sudah lengkap, sudah dilakukan identifikasi oleh petugas dan pejabat yang tanda tangan di SKCK ada di tempat," katanya, saat dijumpai di Polres HSS.
Baca juga: Polres HSS siapkan 613 personil amankan Pilkada
Dijelaskan dia, pemohon SKCK Bacaleg tidak hanya dari kalangan warga yang akan mencalon diri, tetapi juga dari para Anggota DPRD HSS yang kembali akan berkompetisi dalam Pileg.
Dalam sehari biasanya pihak dia hanya melayani 30 orang dihari-hari biasa, dan sekarang dalam masa tahapan untuk mengikuti syarat Bacaleg bisa 40 sampai 50 orang pemohon SKCK yang datang dari ragam Partai Politik (Parpol) peserta Pileg 2019.
Terdata hingga Selasa (3/7) ini ada 92 orang Bacaleg membuat SKCK di Polres HSS, disamping mereka juga telah melengkapi syarat ke BNNK Kabupaten HSS untuk tes urine dan penyalah gunaan obat terlarang hingga tes kesehatan ke RSUD Brigjen H Hasan Basry, Kandangan.
Baca juga: Polres HSS Gelar Pasukan Operasi Ketupat Intan 2018
Berbeda dengan Pileg 2014 lalu, untuk tahun 2019 disyaratkan bahwa Bacaleg bukan mantan terpidana bandar narkoba, kejahatan seksual terhadap anak, atau korupsi, selain syarat bersedia mundur dari jabatan politik ataupun ASN, TNI atau pun Polri serta pimpinan perusahaan yang bersumber dari keuangan negara, termasuk penyelenggara pemilu, panitia pemilu dan pengawas.
Adapun jumlah kursi yang akan diperebutkan dalam pemilihan anggota DPRD HSS tahun 2019 mendatang sebanyak 30 kursi, di mana sebelumnya dalam Pileg 2014 lalu di Kabupaten HSS, PKS memperoleh kursi terbanyak dengan enam kursi, disusul Partai Golkar dan Nasdem dengan masing-masing lima kursi.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018