Pelaihari, (Antaranews Kalsel) - Pemerintah Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan kembali melaksanakan Safari Ramadhan 1439 Hijriah,  di Masjid Al Istiqomah Dusun Sumber Rejo, Desa Suka Ramah,  Kecamatan Panyipatan, Rabu (23/5).


“Tragedi bom Surabaya diberitakan  dibeberapa televisi swasta maupun media sosial seminggu lalu sangat disayangkan terjadi menjelang bulan suci Ramadhan 1439 Hijriah,” ujar Sekdakab Tanah Laut H. Syahrian Nurdin.

Menurut dia, tidak sedikit yang menjadi korban dalam tragedi pengeboman tersebut, baik sipil maupun anggota Polri.

Pada kesempatan itu,  Sekdakab Tanah Laut mengajak,  masyarakat agar mencermati keadaan lingkungan masing-masing.

“Kalau ada hal-hal yang mencurigakan, masyarakat harus berinisiatif untuk menyampaikannya kepada kepala desa atau Ketua RT,” pintanya.

Kemudian, ucap dia, terkait pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Tanah Laut 2018-2023,  tidak sampai terjadi perpecahan diantara masyarakat dan  pada tanggal 27 Juni 2018, masyarakat Tanah Laut dapat menggunakan hak suaranya untuk memilih pemimpin lima tahun kedepan.

"Pikirkan secara rasional dan akal sehat dalam memilih pemimpin," pesannya.

Acara diisi tausyih oleh Ustadz Abdul Munif tersebut dihadiri Ketua DPRD Tanah Laut Haryanto, Kepala SKPD lingkup Pemkab Tanah Laut, Camat Panyipatan Muhammad Sahid dan masyarakat Kecamatan Panyipatan khususnya masyarakat Desa Suka Ramah.

Pewarta: Arianto

Editor : Abdul Hakim Muhiddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018