Barabai, (Antaranews Kalsel) - Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan, menggelar rapat koordinasi optimalisasi pengumpulan zakat, infaq, dan sedekah bagi Aparat Sipil Negara (ASN) sekaligus mensosialisasikan teknis pelaksanaannya.
Sekretaris Daerah Kabupaten HST A Tamzil di Barabai, Jumat meminta Unit Pengumpul Zakat (UPZ) di masing - masing Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD) berkoordinasi terkait pelaksanaan pengumpulan zakat.
"Tujuan akhirnya adalah dengan pengumpulan zakat yang optimal dapat dirasakan masyarakat langsung terutama bagi fakir miskin dan orang yang berhak menerima," kata Tamzil.
Ketua Badan amil zakat nasional (Baznas) Kabupaten HST Muhammad Gazali mengungkapkan secara teknis bahwa pihaknya sudah menyediakan blanko surat pernyataan tanda bersedia mengeluarkan zakat.
Selanjutnya blanko yang sudah diisi diserahkan kepada bendaharawan masing-masing SOPD instansi untuk dipotong gajinya.
Setelah semua zakat di tiap SOPD terkumpul maka disetorkan kepada Sekretariat Baznas HST yang bertempat di komplek Masjid Agung Riyadushalihin Barabai setelah dikurangi lima persen untuk Unit Pengumpul Zakat dan biaya operasional.
"Zakat juga bisa disetorkan ke rekening bank yang ditunjuk Baznas untuk turut mengelola dana zakat, infaq dan
Sementara itu optimalisasi pengumpulan zakat, infaq dan sedekah bagi para ASN merupakan tindak lanjut dari instruksi Gubernur Kalsel ditindaklanjuti surat edara Bupati HST.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018
Sekretaris Daerah Kabupaten HST A Tamzil di Barabai, Jumat meminta Unit Pengumpul Zakat (UPZ) di masing - masing Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD) berkoordinasi terkait pelaksanaan pengumpulan zakat.
"Tujuan akhirnya adalah dengan pengumpulan zakat yang optimal dapat dirasakan masyarakat langsung terutama bagi fakir miskin dan orang yang berhak menerima," kata Tamzil.
Ketua Badan amil zakat nasional (Baznas) Kabupaten HST Muhammad Gazali mengungkapkan secara teknis bahwa pihaknya sudah menyediakan blanko surat pernyataan tanda bersedia mengeluarkan zakat.
Selanjutnya blanko yang sudah diisi diserahkan kepada bendaharawan masing-masing SOPD instansi untuk dipotong gajinya.
Setelah semua zakat di tiap SOPD terkumpul maka disetorkan kepada Sekretariat Baznas HST yang bertempat di komplek Masjid Agung Riyadushalihin Barabai setelah dikurangi lima persen untuk Unit Pengumpul Zakat dan biaya operasional.
"Zakat juga bisa disetorkan ke rekening bank yang ditunjuk Baznas untuk turut mengelola dana zakat, infaq dan
Sementara itu optimalisasi pengumpulan zakat, infaq dan sedekah bagi para ASN merupakan tindak lanjut dari instruksi Gubernur Kalsel ditindaklanjuti surat edara Bupati HST.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018