Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - DPRD Kota Banjarmasin melaksanakan reses tahap pertama tahun 2018 yang dijadwalkan melakukan tatap muka langsung dengan masyarakat di lima belas kelurahan dari 18-20 Maret.
Wakil Ketua DPRD Kota Banjarmasin Suprayogi mengatakan, kegiatan reses yang sudah mulai dilaksanakan ini bertujuan untuk memperoleh masukan-masukan serta menyerap atau menjaring aspirasi masyarakat/konstituen di masing-masing daerah pemilihan (Dapil), untuk selanjutnya diteruskan kepada pihak eksekutif untuk ditindaklanjuti sebagai bahan penyusunan anggaran tahun 2019.
Disebutkan politisi PDIP ini, ada lima Dapil yang melaksanakan reses ini, untuk Dapil Banjarmasin Tengah itu dilaksanakan di Kelurahan Kertak Baru Ilir, Kelurahan Gedang dan Kelurahan Pasar Lama.
Kemudian Dapil Banjarmasin Barat, di Kelurahan Telawang, Teluk Tiram dan Basirih. Dapil Banjarmasin Utara di Kelurahan Pangeran, Kuin Utara dan Alalak Utara. Dapil Banjarmasin Timur di Kelurahan Pemurus Luar, Sungai Bilu dan Kuripan. Dapil Banjarmasin Selatan itu di kelurahan Murung Raya, Pemurus Baru dan Kelayan Timur.
Ditambahkan Wakil Ketua DPRD Kota Banjarmasin Arufah Arif, pelaksanaan reses DPRD Kota Banjarmasin tidak jauh beda dengan tahun lalu sistemnya, yakni, dilaksanakan berkelompok oleh para anggota dewan di daerah pemilihannya di satu titik.
"Jadi tidak masing-masing dewan melaksanakannya, tapi berapa anggota dewan yang terpilih di satu Dapil itu, bersama melaksanakan resesnya di satu tempat, dipilih di kelurahan," terang politisi PPP itu.
Untuk kepesertaan masyarakat dalam reses ini, tentunya masing-masing dewan akan mengundang masyarakat pendukungnya setidaknya sepuluh orang mewakili.
"Sejauh ini pelaksanaan reses yang kita lakukan berjalan lancar di semua Dapil, dan dihadiri banyak masyarakat, terlebih itu banyak aspirasi yang disampaikan," paparnya.
Anggota DPRD Banjarmasin Awan Subarkah mengungkapkan kegiatan resesnya di Banjarmasin Timur yang bertempat di Kelurahan Pemurus Luar, di mana banyak usulan masyarakat terkait infrastruktur jalan dan perbaikan sungai.
"Usulan pembanguanan itu seperti jalan, sungai dan pembangunan lainnya, jadi cukup banyak, jadi sangat banyak aspirasi masyarakat yang perlu kita perjuangkan," papar politisi PKS tersebut.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018
Wakil Ketua DPRD Kota Banjarmasin Suprayogi mengatakan, kegiatan reses yang sudah mulai dilaksanakan ini bertujuan untuk memperoleh masukan-masukan serta menyerap atau menjaring aspirasi masyarakat/konstituen di masing-masing daerah pemilihan (Dapil), untuk selanjutnya diteruskan kepada pihak eksekutif untuk ditindaklanjuti sebagai bahan penyusunan anggaran tahun 2019.
Disebutkan politisi PDIP ini, ada lima Dapil yang melaksanakan reses ini, untuk Dapil Banjarmasin Tengah itu dilaksanakan di Kelurahan Kertak Baru Ilir, Kelurahan Gedang dan Kelurahan Pasar Lama.
Kemudian Dapil Banjarmasin Barat, di Kelurahan Telawang, Teluk Tiram dan Basirih. Dapil Banjarmasin Utara di Kelurahan Pangeran, Kuin Utara dan Alalak Utara. Dapil Banjarmasin Timur di Kelurahan Pemurus Luar, Sungai Bilu dan Kuripan. Dapil Banjarmasin Selatan itu di kelurahan Murung Raya, Pemurus Baru dan Kelayan Timur.
Ditambahkan Wakil Ketua DPRD Kota Banjarmasin Arufah Arif, pelaksanaan reses DPRD Kota Banjarmasin tidak jauh beda dengan tahun lalu sistemnya, yakni, dilaksanakan berkelompok oleh para anggota dewan di daerah pemilihannya di satu titik.
"Jadi tidak masing-masing dewan melaksanakannya, tapi berapa anggota dewan yang terpilih di satu Dapil itu, bersama melaksanakan resesnya di satu tempat, dipilih di kelurahan," terang politisi PPP itu.
Untuk kepesertaan masyarakat dalam reses ini, tentunya masing-masing dewan akan mengundang masyarakat pendukungnya setidaknya sepuluh orang mewakili.
"Sejauh ini pelaksanaan reses yang kita lakukan berjalan lancar di semua Dapil, dan dihadiri banyak masyarakat, terlebih itu banyak aspirasi yang disampaikan," paparnya.
Anggota DPRD Banjarmasin Awan Subarkah mengungkapkan kegiatan resesnya di Banjarmasin Timur yang bertempat di Kelurahan Pemurus Luar, di mana banyak usulan masyarakat terkait infrastruktur jalan dan perbaikan sungai.
"Usulan pembanguanan itu seperti jalan, sungai dan pembangunan lainnya, jadi cukup banyak, jadi sangat banyak aspirasi masyarakat yang perlu kita perjuangkan," papar politisi PKS tersebut.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018