Barabai, (Antaranews Kalsel) - Sekitar pukul 15.00 Wita Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meninggalkan Kantor Bupati dan melanjutkan penggeledahan di Rumah Dinas Bupati Hulu Sungai Tengah (HST), Sabtu (6/1) di Jalan Bhakti Nomor 1 Barabai.

Melihat kedatangan petugas KPK tersebut, membuat puluhan warga Barabai yang kebetulan lewat menghentikan kendaraannya dan penasaran untuk menonton.

Namun di depan pintu pagar rumah dinas bupati, dijaga ketat oleh polisi dan Satpol PP, sehingga warga dan wartawan tidak diperkenankan memasuki halaman hanya bisa melihat-lihat pinggir jalan.

Salah satu warga Barabai yang kebetulan lewat, Aceng menyampaikan merasa penasaran karena baru pertama kali melihat langsung petugas KPK di Barabai.

"Kami hanya berharap mudah-mudahan peristiwa yang menimpa Bupati cepat selesai dan Banua menjadi tenang dan aman," katanya.

Terpisah, sebanyak 6 orang petugas KPK dengan menggunakan dua unit mobil juga memeriksa Kantor PT Sugriwa Agung yang merupakan kediaman Abdul Basit yang terletak di jalan Antasari Barabai.

Pewarta: M. Taupik Rahman

Editor : Muhammad Taufikurrahman


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018