![pinterest](https://pinterest.com/pin/create/button/?url=https://kalsel.antaranews.com/berita/61622/razia-cipkon-polda-temukan-175-obat-pcc&media=https://cdn.antaranews.com/cache/1200x800/2017/12/20171230IMG-20171230-WA0050.jpg&description=Razia "Cipkon" Polda Temukan 175 Obat PCC){kind=link}
Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Razia Cipta kondisi (Cipkon) menjelang perayaan tahun baru yang digelar Polda Kalsel, pada Jumat (29/12) malam menemukan 175 butir obat daftar G merek Paracetamol Cafein Carisoprodol (PCC) di kota setempat.
"Pada operasi Cipkon hari kedua kali ini, kami banyak mendapatkan hasil Narkoba diantaranya obat keras jenis PCC sebanyak 175 butir dan obat Carnophen 571 butir dengan tersangka satu orang," kata Direktur Reserse Narkoba Polda Kalsel Kombes Pol Muhammad Firman di Banjarmasin, Sabtu.
Dikatakannya, selain obat keras yang sudah dilarang peredarannya, anggota Ditresnarkoba juga berhasil menyita sabu-sabu dengan berat 200,44 gram dan ekstasi sebanyak 78 butir dengan tersangka tiga orang.
Firman mengungkapkan, barang bukti lain yang didapat dari hasil razia adalah Minuras keras (Miras) sebanyak 172 botol dengan merk Bir Bintang, Guiness, Wiskey, Malaga, Mix Max dan Bir Anker. Sedangkan 19 orang turut diamankan karena tanpa kartu indentitas diri seperti KTP.
"Selain di tingkat Polda, razia serupa juga serentak dilaksanakan Polres-Polres dan menurut laporan Polres Tanah Bumbu juga berhasil menemukan 100 gram sabu-sabu," beber Firman didampingi Kabag Bin Ops Ditresnarkoba AKBP Daryanto dan Kasubdit I Ditresnarkoba Kompol Ugeng Sudia Permana serta Kasubdit III AKBP Matsari HS.
Razia gabungan beberapa satuan fungsi yang mengerahkan 170 personel tersebut terbagi menjadi tiga, yakni Satgas A, Satgas B dan Satgas C dengan sasaran masing masing Satgas 10 titik Tempat Hiburan Malam (THM), cafe, karaoke, bilyar dan tempat rawan kriminalitas lainnya.
Untuk tempat yang didatangi dalam razia tersebut di antaranya Diskotik HBI dan Grand, cafe Bunga Coffe, Cafe Summer, tempat bilyar, tempat karaoke, Pelabuhan Trisakti, Terminal Handil Bakti dan sejumlah warung remang-remang.
Firman juga menegaskan, dengan digelar razia Cipkon dalam dua malam, yakni Rabu (27/12) malam dan Jumat (29/12) malam, diharapkan bisa menekan peredaran Narkoba serta terjaganya situasi Kamtibmas yang kondusif saat malam pergantian tahun nanti.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017
"Pada operasi Cipkon hari kedua kali ini, kami banyak mendapatkan hasil Narkoba diantaranya obat keras jenis PCC sebanyak 175 butir dan obat Carnophen 571 butir dengan tersangka satu orang," kata Direktur Reserse Narkoba Polda Kalsel Kombes Pol Muhammad Firman di Banjarmasin, Sabtu.
Dikatakannya, selain obat keras yang sudah dilarang peredarannya, anggota Ditresnarkoba juga berhasil menyita sabu-sabu dengan berat 200,44 gram dan ekstasi sebanyak 78 butir dengan tersangka tiga orang.
Firman mengungkapkan, barang bukti lain yang didapat dari hasil razia adalah Minuras keras (Miras) sebanyak 172 botol dengan merk Bir Bintang, Guiness, Wiskey, Malaga, Mix Max dan Bir Anker. Sedangkan 19 orang turut diamankan karena tanpa kartu indentitas diri seperti KTP.
"Selain di tingkat Polda, razia serupa juga serentak dilaksanakan Polres-Polres dan menurut laporan Polres Tanah Bumbu juga berhasil menemukan 100 gram sabu-sabu," beber Firman didampingi Kabag Bin Ops Ditresnarkoba AKBP Daryanto dan Kasubdit I Ditresnarkoba Kompol Ugeng Sudia Permana serta Kasubdit III AKBP Matsari HS.
Razia gabungan beberapa satuan fungsi yang mengerahkan 170 personel tersebut terbagi menjadi tiga, yakni Satgas A, Satgas B dan Satgas C dengan sasaran masing masing Satgas 10 titik Tempat Hiburan Malam (THM), cafe, karaoke, bilyar dan tempat rawan kriminalitas lainnya.
Untuk tempat yang didatangi dalam razia tersebut di antaranya Diskotik HBI dan Grand, cafe Bunga Coffe, Cafe Summer, tempat bilyar, tempat karaoke, Pelabuhan Trisakti, Terminal Handil Bakti dan sejumlah warung remang-remang.
Firman juga menegaskan, dengan digelar razia Cipkon dalam dua malam, yakni Rabu (27/12) malam dan Jumat (29/12) malam, diharapkan bisa menekan peredaran Narkoba serta terjaganya situasi Kamtibmas yang kondusif saat malam pergantian tahun nanti.
Editor : Gunawan Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017