Barabai, (Antaranews Kalsel) - Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 3 Hulu Sungai Tengah  meraih penghargaan Sekolah Adiwiyata Nasional tahun 2017 dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).

Penghargaan itu dilakukan saat acara Gebyar Generasi Muda Indonesia Bela Lingkungan (Gemilang) di pelataran gedung Manggala Wanabhakti Jakarta, Kamis.

Diserahkan langsung oleh Staf Ahli Bidang Inovasi dan Daya Saing Mendikbud Ir Ananto Kusuma Seta kepada Kepala MTsN 3 HST Anwar Rahzaidi.

Dalam sambutannya Staf Ahli Mendikbud Ananto Kusuma Seta mengucapkan selamat kepada 423 sekolah penerima penghargaan Adiwiyata Nasional 2017 yang mewakili 240 Ribu sekolah di seluruh Indonesia.

"Kami menyampaikan ucapan terima kasih atas inisiasi KLHK atas terselenggaranya penganugerahan Adiwiyata Nasional dan pesan penting bahwa mendapatkan Adiwiyata bukan tujuan akhir, hanya pengakuan awal saja yang lebih penting harus ada pembuktian ke depannya," katanya.

Menurutnya 423 sekolah tersebut harus membuat tradisi dan menjadi budaya environmental base learning yaitu bagaimana budaya literasi lingkungan harus dilakukan bersama.

"Lingkungan sekolah harus jadi bahan pembelajaran, jika sekolah berada di lingkungan hutan tentunya dapat memakai kayu sebagai bangunan dan jika berada di tepi pantai dapat menjadikan lingkungan sebagai bahan pembelajaran dan pengetahuan serta inovasi," terangnya.

Sementara itu Kepala MTsN 3 HST Anwar Rahzaidi menyampaikan prestasi ini merupakan berkah istimewa di akhir tahun yang harus disyukuri bersama khususnya warga MTsN 2 HST dan Kementerian Agama serta masyarakat HST.

"Ini merupakan hasil kerjasama antara semua elemen masyarakat dan Pemerintah kabupaten HST," kata Anwar. 

Lebih lanjut Dia menyampaikan keberhasilan ini bukan segalanya, yang lebih penting adalah bagaimana pola perilaku keluarga besar MTsN 3 HST yang berwawasan lingkungan. 

"Semoga penghargaan ini dapat meningkatkan kesadaran kita terhadap kepedulian lingkungan dan dapat menjadi contoh sekolah-sekolah lainnya untuk senantiasa mengelola lingkungannya dengan baik," katanya.

Pewarta: M. Taupik Rahman

Editor : Muhammad Taufikurrahman


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017