Rantau, (Antaranews Kalsel) - Pemerintah Kabupaten Tapin melalui Dinas Pertanian menyiapkan 120 hektar bawang merah siap panen untuk memenuhi kebutuhan pasar daerah dan ekspor.
Plt Kepala Dinas Pertanian Wagimin saat ditemui diruang kerjanya pada Jumat (22/12) mengatakan bahwa 120 hektar tersebut akan menghasilkan bawang merah dengan total sekitar 960 ton.
"Rata-rata perhektar kita mendapatkan 8 ton bawang merah, jadi kalau 120 hektar bisa mencapai total 960 ton bawang merah," ujarnya.
Dikatakannya, demi mendukung dan memenuhi pasar ekspor, Pemerintah Kabupaten Tapin akan menjalin kerjasama dengan Asosiasi Perbenihan Bawang Merah Indonesia (APBMI) yang siap mendukung pembanguan pertanian bawang merah di Tapin.
Dijelaskannya, bahwa pihak pengusaha dari importir bawang merah juga siap membantu menyediakan bibit bawang merah unggulan yang sesuai dengan permintaan pasar luar negeri.
Selain itu, pengusaha dari APBMI juga siap menyediakan tenaga ahli untuk membantu para petani dalam pengembangan bawang merah mulai dari tanam hingga pasca panen.
"Mereka siap membantu kita dari penyediaan bibit bawang merah unggulan hingga tenaga ahli untuk membantu petani bawang merah di Tapin," ujarnya.
Perlu diketahui, sentra pertanian bawang merah di Kabupaten Tapin tersebar dibeberapa wilayah, diantaranya di Kecamatan Tapin Selatan, Hatungun, Salam Babaris, Piani, dan Binuang.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017
Plt Kepala Dinas Pertanian Wagimin saat ditemui diruang kerjanya pada Jumat (22/12) mengatakan bahwa 120 hektar tersebut akan menghasilkan bawang merah dengan total sekitar 960 ton.
"Rata-rata perhektar kita mendapatkan 8 ton bawang merah, jadi kalau 120 hektar bisa mencapai total 960 ton bawang merah," ujarnya.
Dikatakannya, demi mendukung dan memenuhi pasar ekspor, Pemerintah Kabupaten Tapin akan menjalin kerjasama dengan Asosiasi Perbenihan Bawang Merah Indonesia (APBMI) yang siap mendukung pembanguan pertanian bawang merah di Tapin.
Dijelaskannya, bahwa pihak pengusaha dari importir bawang merah juga siap membantu menyediakan bibit bawang merah unggulan yang sesuai dengan permintaan pasar luar negeri.
Selain itu, pengusaha dari APBMI juga siap menyediakan tenaga ahli untuk membantu para petani dalam pengembangan bawang merah mulai dari tanam hingga pasca panen.
"Mereka siap membantu kita dari penyediaan bibit bawang merah unggulan hingga tenaga ahli untuk membantu petani bawang merah di Tapin," ujarnya.
Perlu diketahui, sentra pertanian bawang merah di Kabupaten Tapin tersebar dibeberapa wilayah, diantaranya di Kecamatan Tapin Selatan, Hatungun, Salam Babaris, Piani, dan Binuang.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017