Kandangan, (Antaranews Kalsel) - Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) menggelar upacara peringatan Hari Guru Nasional dan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-72 PGRI bertempat di Lapangan Lambung Mangkurat, Kandangan.
Bupati HSS H Achmad Fikry bertindak sebagai Pembina Upacara, di Kandangan, Kamis (14/12), mengatakan, agar para guru di harapkan selalu bersikap profesional dan memberikan yang terbaik dalam pengabdiannya.
"Perubahan pola pikira menjadi fokus perubahan ke dalam PGRI, agar para guru, pendidik, dan tenaga pendidikan menjadi sosok inspiratif yang dirindukan kehadirannya oleh anak didik,"katanya, saat menyampaikan sambutan tertulis Ketua Umum Pengurus Besar PGRI, Unifah Rosyidi.
Dijelaskan dia, di era digital, PGRI sebagai organisasi profesi, siap melakukan transformasi perubahan sebagai kekuatan moral intelektual yang terus menerus mengajak dan mendorong seluruh pengurus dan anggotanya.
Motivasi untuk ditujukan untuk belajar, mengakrabi teknologi dan beragamnya sumber belajar sebagai pusat pengembangan diri dan pengembangan pengetahuan dan keterampilan anak didik.
Ia mengharapkan, para pengurus PGRI di berbagai tingkatan, bekerja keras mengawal perjuangan dan aspirasi para guru, pendidik, dan tenaga kependidikan dalam mewujudkan profesionalisme, kesejahteraan, dan perlindungan dengan santun, elegan, dan bermartabat.
"Tanpa membedakan status guru negeri, swasta, guru dibawah Kementrian Agama maupun Kemendikbud, guru tetap maupun guru tidak tetap,"katanya.
Menurut dia, PGRI akan terus menjadi mitra strategis Pemerintah dan Pemerintah Daerah dalam memajukan pendidikan, dan menyelesaikan berbagai persoalan pendidikan dengan arif dan bijaksana agar tercapai sinergi yang optimal untuk mencapai pendidikan nasional bermutu dan berbudaya.
Ia mengajak, kepada seluruh anggota PGRI Kabupaten HSS, juga mengajak para guru, pendidik, dan tenaga kependidikan untuk mengamalkan jati diri PGRI, melaksanakan Kode Etik Guru, dan selalu meningkatkan komitmen dan profesionalisme dengan memberikan pelayanan terbaik kepada peserta didik.
Dalam kegiatan ini, disematkan penghargaan Dwijapraja Nugraha kepada Bupati HSS oleh Ketua PGRI Provinsi Kalimantan Selatan, H M Hatta Hs.
Dwipraja Nugraha merupakan penghargaan yang diberikan oleh Presiden Jokowi pada 2 Desember 2017 lalu, kepada kepala daerah yang telah memberikan perhatian kepada dunia pendidikan.
Selain itu, diserahkan pula hadiah dan penghargaan bagi para pemenang lomba pada Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) dalam rangka Hari Guru Nasional dan memeriahkan Hari Jadi ke-67 Kabupaten HSS.
Turut berhadir, Wakil Bupati HSS H Ardiansyah, Ketua DPRD Kabupaten HSS, Syamsuri Arsyad, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten HSS H Matnor MPD, para Pejabat Pemerintah Kabupaten HSS, para Pengurus PGRI Kabupaten HSS, BUMN dan BUMD dan anggota PGRI se Kabupaten HSS.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017
Bupati HSS H Achmad Fikry bertindak sebagai Pembina Upacara, di Kandangan, Kamis (14/12), mengatakan, agar para guru di harapkan selalu bersikap profesional dan memberikan yang terbaik dalam pengabdiannya.
"Perubahan pola pikira menjadi fokus perubahan ke dalam PGRI, agar para guru, pendidik, dan tenaga pendidikan menjadi sosok inspiratif yang dirindukan kehadirannya oleh anak didik,"katanya, saat menyampaikan sambutan tertulis Ketua Umum Pengurus Besar PGRI, Unifah Rosyidi.
Dijelaskan dia, di era digital, PGRI sebagai organisasi profesi, siap melakukan transformasi perubahan sebagai kekuatan moral intelektual yang terus menerus mengajak dan mendorong seluruh pengurus dan anggotanya.
Motivasi untuk ditujukan untuk belajar, mengakrabi teknologi dan beragamnya sumber belajar sebagai pusat pengembangan diri dan pengembangan pengetahuan dan keterampilan anak didik.
Ia mengharapkan, para pengurus PGRI di berbagai tingkatan, bekerja keras mengawal perjuangan dan aspirasi para guru, pendidik, dan tenaga kependidikan dalam mewujudkan profesionalisme, kesejahteraan, dan perlindungan dengan santun, elegan, dan bermartabat.
"Tanpa membedakan status guru negeri, swasta, guru dibawah Kementrian Agama maupun Kemendikbud, guru tetap maupun guru tidak tetap,"katanya.
Menurut dia, PGRI akan terus menjadi mitra strategis Pemerintah dan Pemerintah Daerah dalam memajukan pendidikan, dan menyelesaikan berbagai persoalan pendidikan dengan arif dan bijaksana agar tercapai sinergi yang optimal untuk mencapai pendidikan nasional bermutu dan berbudaya.
Ia mengajak, kepada seluruh anggota PGRI Kabupaten HSS, juga mengajak para guru, pendidik, dan tenaga kependidikan untuk mengamalkan jati diri PGRI, melaksanakan Kode Etik Guru, dan selalu meningkatkan komitmen dan profesionalisme dengan memberikan pelayanan terbaik kepada peserta didik.
Dalam kegiatan ini, disematkan penghargaan Dwijapraja Nugraha kepada Bupati HSS oleh Ketua PGRI Provinsi Kalimantan Selatan, H M Hatta Hs.
Dwipraja Nugraha merupakan penghargaan yang diberikan oleh Presiden Jokowi pada 2 Desember 2017 lalu, kepada kepala daerah yang telah memberikan perhatian kepada dunia pendidikan.
Selain itu, diserahkan pula hadiah dan penghargaan bagi para pemenang lomba pada Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) dalam rangka Hari Guru Nasional dan memeriahkan Hari Jadi ke-67 Kabupaten HSS.
Turut berhadir, Wakil Bupati HSS H Ardiansyah, Ketua DPRD Kabupaten HSS, Syamsuri Arsyad, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten HSS H Matnor MPD, para Pejabat Pemerintah Kabupaten HSS, para Pengurus PGRI Kabupaten HSS, BUMN dan BUMD dan anggota PGRI se Kabupaten HSS.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017