Pemerintah Kota Banjarbaru Kalimantan Selatan berhasil mengatasi kesulitan bahan bakar minyak jenis solar untuk armada truk pengangkut sampah di kota itu.


"Kami sudah bertemu pimpinan PT Pertamina Banjarmasin dan meminta diberikan kemudahan mendapatkan solar untuk truk sampah dan permintaan itu disetujui," ujar Wakil Wali Kota Banjarbaru Ogi Fajar Nuzuli, Kamis.

Ia mengatakan, persetujuan Pertamina memberikan kemudahan bagi armada truk sampah berbahan bakar solar sangat membantu Pemkot karena tengah kesulitan menggerakan armada akibat sulitnya mendapatkan solar.

Kesulitan menggerakan armada truk pengangkut sampah itu berdampak tidak terangkutnya sampah di sejumlah Tempat Pembuangan Sementara (TPS) sampah yang tersebar di berbagai kawasan.

"Kami akui, banyak sampah yang menumpuk di TPS tetapi bukan disengaja melainkan karena sulitnya armada truk sampah mendapatkan solar karena harus mengantri lama di SPBU," ungkapnya.

Dijelaskan, PT Pertamina siap menyetujui permintaan solar yang dibutuhkan armada truk pengangkut sampah sehingga tidak perlu lama mengantri di SPBU untuk mendapatkan solar bersubsidi.

Disebutkan, jumlah solar yang dibutuhkan bagi 15 armada truk pengangkut sampah setiap bulan mencapai 3.000 liter sehingga kebutuhan setiap hari mencapai 100 liter hingga 300 liter.

"Pertamina sudah menyetujui permintaan solar sesuai kebutuhan itu sehingga truk sampah tidak perlu lagi antri di SPBU tetapi sudah bisa langsung mengambil solar di SPBU Simpang Empat Banjarbaru," ujarnya.

Dikatakan, sesuai arahan pimpinan PT Pertamina Banjarmasin, pihaknya akan menyiapkan surat permohonan resmi permintaan solar yang segera dibuat Dinas Kebersihan Pertamanan dan Tata Ruang Banjarbaru.

"Suratnya segera disiapkan dan diserahkan ke Pertamina, harapan kami penyediaan solar bisa terealisasi mulai Februari sehingga tidak ada lagi kendala pengangkutan sampah," kata dia.

Ditambahkan, teratasinya kesulitan bahan bakar bagi truk sampah itu akan ditindaklanjuti dengan rencana penambahan jadwal pengangkutan sampah sehingga tidak ada lagi keluhan sampah yang menumpuk di TPS./zal/D

Pewarta:

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2012