Batulicin, (Antaranews Kalsel) - Perusahaan Listrik Negara (PLN) Rayon Batulicin, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, mengalami kendala dalam memindahkan tiang listrik di ruas Jalan Raya Gunung Tinggi Batulicin sepanjang tiga kilometer terkait proyek pelebaran jalan.
Manager PLN Rayon Batulicin Eko Bagus Hariwibowo, di Batulicin Senin mengatakan, pemindahan tiang listrik di ruas jalan sepanjang tiga kilometer dengan jumlah kurang lebih 56 batang, memerlukan dana sekitar satu miliar, namun PLN belum memiliki dana.
"Kami sebelumnya sempat berkordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum Tanah Bumbu terkait biaya pemindahan tiang listrik untuk dibebankan ke pemerintah daerah, namun dengan jumlah nominal yang tinggi pemerintah daerah juga tidak sanggup untuk menanggung biaya tersebut sehingga dilimpahkan kembali ke PLN," katanya.
Dijelaskan, sebelum melakukan pemindahan jaringan listrik yang lama, maka PLN harus membuat jaringan baru untuk mengantisipasi pemadaman.
Nantinya kalau penyususnan jaringan sudah selesai maka tinggal dilakukan pemindahan jaringan listrik yang lama ke jaringan listrik yang baru, tanpa harus melakukan pemadaman listri yang terlalu lama.
"Saat ini kami sedang malakukan kordinasi dengan PLN pusat untuk mambahas masalah ini dengan mangajukan perencanaan anggaran terkait pemindahan tiang jaringan listrik dan perawatan," katanya.
Ia memprediksi apabila masalah tersebut dapat segera diselesaikan, maka awal periode 2018 pihak PLN Rayon Batulicin akan segera melakukan pemindahan tiang listrik tersebut.
Untuk mengatisipasi hal-hal yang tidak di inginkan, maka pihak PLN memberi rambu-rambu bahaya bagi pengguna jalan untuk berhati-hati saat melintas.
"Rambu-rambu tersebut harus diperhatikan pasalnya juka kita lalai saat bekendara di jalan tersebut bisa jadi kita menabrak tiang listrik yang masih ti tengah jalan," tuturnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017
Manager PLN Rayon Batulicin Eko Bagus Hariwibowo, di Batulicin Senin mengatakan, pemindahan tiang listrik di ruas jalan sepanjang tiga kilometer dengan jumlah kurang lebih 56 batang, memerlukan dana sekitar satu miliar, namun PLN belum memiliki dana.
"Kami sebelumnya sempat berkordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum Tanah Bumbu terkait biaya pemindahan tiang listrik untuk dibebankan ke pemerintah daerah, namun dengan jumlah nominal yang tinggi pemerintah daerah juga tidak sanggup untuk menanggung biaya tersebut sehingga dilimpahkan kembali ke PLN," katanya.
Dijelaskan, sebelum melakukan pemindahan jaringan listrik yang lama, maka PLN harus membuat jaringan baru untuk mengantisipasi pemadaman.
Nantinya kalau penyususnan jaringan sudah selesai maka tinggal dilakukan pemindahan jaringan listrik yang lama ke jaringan listrik yang baru, tanpa harus melakukan pemadaman listri yang terlalu lama.
"Saat ini kami sedang malakukan kordinasi dengan PLN pusat untuk mambahas masalah ini dengan mangajukan perencanaan anggaran terkait pemindahan tiang jaringan listrik dan perawatan," katanya.
Ia memprediksi apabila masalah tersebut dapat segera diselesaikan, maka awal periode 2018 pihak PLN Rayon Batulicin akan segera melakukan pemindahan tiang listrik tersebut.
Untuk mengatisipasi hal-hal yang tidak di inginkan, maka pihak PLN memberi rambu-rambu bahaya bagi pengguna jalan untuk berhati-hati saat melintas.
"Rambu-rambu tersebut harus diperhatikan pasalnya juka kita lalai saat bekendara di jalan tersebut bisa jadi kita menabrak tiang listrik yang masih ti tengah jalan," tuturnya.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017