Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalsel menggelontorkan anggaran Rp 1,3 miliar untuk mencetak dokter dari Universitas Lambung Mangkurat (ULM).
    
Penyerahan secara simbolis beasiswa bagi mahasiswa Program Studi Pendidikan Dokter di Fakuktas Kedokteran ULM itu dilakukan langsung oleh Gubernur Kalimantan Selatan H Sahbirin Noor dalam Sidang Terbuka Senat Universitas Lambung Mangkurat dengan acara Dies Natalis Ke-59 di Gedung Serbaguna ULM di Banjarmasin, Senin (25/9).
    
Sebanyak 13 orang mahasiswa terpilih yang beruntung menerima beasiswa dari Pemprov Kalsel hingga menyelesaikan studi Program Sarjana (S1) Pendidikan Dokter itu.
    
"Kami anggarkan selama lima tahun kedepan mulai 2017, jadi tahun ini setiap mahasiswa diberikan Rp 100 juta perorang," kata Sahbirin Noor.
    
Gubernur yang kerap disapa Paman Birin itupun memastikan jaminan hingga lulus bagi mahasiswa cerdas secara akademik namun kurang mampu dari segi ekonomi itu.
    
"Tahun depan ya kita anggarkan lagi, termasuk untuk mahasiswa barunya pada tahun akademik 2018-2019," jelasnya didampingi Kepala Dinas Pendidikan Kalsel Drs HM Yusuf Effendi dan Kabid Bina SMA Muhammadun.
    
Sahbirin beralasan, beasiswa bagi mahasiswa Pendidikan Dokter dipilih karena Kalsel sangat butuh tenaga profesional bidang kesehatan guna mendongkrak Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang masih rendah.
    
"Kesehatan adalah salah satu komponen utama selain pendidikan yang merupakan investasi untuk mendukung pembangunan ekonomi dan hari ini Kalsel butuh sekali para dokter yang diharapkan produk asli putra daerah yang mengabdi untuk Banua," jelas Gubernur.
    
Sahbirin pun mengakui biaya tinggi adalah salah satu faktor utama sering kali potensi anak yang cerdas dan sebenarnya mampu mengikuti studi Kedokteran di perguruan tinggi menjadi menguap begitu saja.
    
"Makanya kita sangat mendorong ULM bisa mencetak calon dokter handal asli Banua yang di masa mendatang mengabdi di daerah sendiri, dimana peran Pemprov membantu dalam pembiayaannya," pungkas Sahbirin.
    
Sementara salah satu penerima beasiswa Reny Riyanti mengungkapkan kebahagiannya bisa menempuh pendidikan dokter berkat bantuan beasiswa dari Pemprov Kalsel tersebut.
    
"Seperti mimpi rasanya saya akhirnya bisa kuliah di Kedokteran, mudah-mudahan cita-cita saya menjadi dokter spesialis bedah bisa terwujud," tutur lulusan MAN 1 Tapin itu.


Pewarta: Firman

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017