Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Polsekta Banjarmasin Timur, sedang menangani kasus perkelahian berdarah yang terjadi di kawasan Pengambangan, kota setempat.
"Kedua pelaku sekaligus korban masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah Ulin Banjarmasin," kata Kapolsekta Banjarmasin Timur Kompol HM Uskiansyah di Banjarmasin, Senin.
Dikatakannya, peristiwa perkelahian menggunakan senjata tajam itu terjadi di depan rumah salah satu warga pada Minggu (24/9) sore sekitar pukul 17.30 WITA.
Kedua orang yang bertikai itu berinisial DS (40) dan KJ (47) mereka berdua merupakan warga Kecamatan Banjarmasin Timur.
Menurut keterangan saksi, ungkap Uskiansyah, awalnya terjadi adu mulut antara kedua pelaku. Kemudian masing-masing pulang ke rumah mengambil senjata tajam hingga terjadilah perkelahian.
"Beruntung perkelahian dapat dilerai oleh masing-masing istri dan warga sekitar dan kedua pelaku kemudian dibawa ke rumah sakit guna dilakukan pengobatan," ucap Kapolsekta.
Adapun barang bukti yang diamankan petugas berupa satu bilah tombak dan satu bilah mandau dengan kumpang milik Suwandi. Sementara Kentot menggunakan satu bilah parang tanpa kumpang yang juga turut disita.
"Kami masih menunggu pelaku atau korban sembuh hingga bisa dimintai keterangan guna mengetahui duduk perkaranya sehingga bisa menentukan proses hukum buat keduanya," tuturnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017
"Kedua pelaku sekaligus korban masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah Ulin Banjarmasin," kata Kapolsekta Banjarmasin Timur Kompol HM Uskiansyah di Banjarmasin, Senin.
Dikatakannya, peristiwa perkelahian menggunakan senjata tajam itu terjadi di depan rumah salah satu warga pada Minggu (24/9) sore sekitar pukul 17.30 WITA.
Kedua orang yang bertikai itu berinisial DS (40) dan KJ (47) mereka berdua merupakan warga Kecamatan Banjarmasin Timur.
Menurut keterangan saksi, ungkap Uskiansyah, awalnya terjadi adu mulut antara kedua pelaku. Kemudian masing-masing pulang ke rumah mengambil senjata tajam hingga terjadilah perkelahian.
"Beruntung perkelahian dapat dilerai oleh masing-masing istri dan warga sekitar dan kedua pelaku kemudian dibawa ke rumah sakit guna dilakukan pengobatan," ucap Kapolsekta.
Adapun barang bukti yang diamankan petugas berupa satu bilah tombak dan satu bilah mandau dengan kumpang milik Suwandi. Sementara Kentot menggunakan satu bilah parang tanpa kumpang yang juga turut disita.
"Kami masih menunggu pelaku atau korban sembuh hingga bisa dimintai keterangan guna mengetahui duduk perkaranya sehingga bisa menentukan proses hukum buat keduanya," tuturnya.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017