Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Kasubdit Dikyasa Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Kalsel AKBP Nina Rahmi meminta jajarannya untuk terus mengajak dan membimbing masyarakat untuk selalu tertib berlalu lintas di jalan raya.
"Anggota jangan bosan-bosan mengingatkan masyarakat agar selamat di jalan dengan selalu mentaati peraturan lalu lintas," kata Nina di Banjarmasin, Jumat.
Hal itu dikatakannya saat melakukab Bimbingan Teknis Fungsi Dikmas Lantas di Aula Mathilda Batlayeri Mapolda Kalsel.
Pada acara dalam rangka peningkatan keselamatan pengguna jalan itu, Nina mengatakan, untuk membentuk perilaku masyarakat dalam berlalu lintas yang baik, perlu adanya penanaman pengetahuan tentang disiplin dan etika dalam berlalu lintas.
"Salah satu yang terus kita dorong, yakni peningkatkan pengetahuan masyarakat tentang lalu lintas melalui kurikulum pendidikan, agar sejak dini kesadaran tertib berlalu lintas bisa tertanam hingga dewasa," ucap Nina.
Terus dikatakannya, sebagai penguatan, peran polisi diperlukan untuk datang ke sekolah-sekolah melakukan penyuluhan dan pendekatan pada siswa.�
"Yang pasti, jumlah polisi terlampau sedikit untuk mengawasi pengguna jalan yang banyak, maka kesadaran sendiri dari masyarakat yang kami harapkan," tutur Nina lagi.
Untuk diketahui, kegiatan Bintehnis itu dibuka oleh Wadir Lantas Polda Kalsel AKBP Pepen Supena itu dan diikuti 52 personel fungsi Dikyasa di jajaran Polda Kalsel.
Evaluasi laporan Quick Wins disampaikan AKP Indra Agung serta Evaluasi Laporan Dikmas dan Aksi Keselamatan Lalu Lintas disampaikan AKP Volvy A.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017
"Anggota jangan bosan-bosan mengingatkan masyarakat agar selamat di jalan dengan selalu mentaati peraturan lalu lintas," kata Nina di Banjarmasin, Jumat.
Hal itu dikatakannya saat melakukab Bimbingan Teknis Fungsi Dikmas Lantas di Aula Mathilda Batlayeri Mapolda Kalsel.
Pada acara dalam rangka peningkatan keselamatan pengguna jalan itu, Nina mengatakan, untuk membentuk perilaku masyarakat dalam berlalu lintas yang baik, perlu adanya penanaman pengetahuan tentang disiplin dan etika dalam berlalu lintas.
"Salah satu yang terus kita dorong, yakni peningkatkan pengetahuan masyarakat tentang lalu lintas melalui kurikulum pendidikan, agar sejak dini kesadaran tertib berlalu lintas bisa tertanam hingga dewasa," ucap Nina.
Terus dikatakannya, sebagai penguatan, peran polisi diperlukan untuk datang ke sekolah-sekolah melakukan penyuluhan dan pendekatan pada siswa.�
"Yang pasti, jumlah polisi terlampau sedikit untuk mengawasi pengguna jalan yang banyak, maka kesadaran sendiri dari masyarakat yang kami harapkan," tutur Nina lagi.
Untuk diketahui, kegiatan Bintehnis itu dibuka oleh Wadir Lantas Polda Kalsel AKBP Pepen Supena itu dan diikuti 52 personel fungsi Dikyasa di jajaran Polda Kalsel.
Evaluasi laporan Quick Wins disampaikan AKP Indra Agung serta Evaluasi Laporan Dikmas dan Aksi Keselamatan Lalu Lintas disampaikan AKP Volvy A.
Editor : Gunawan Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017