Banjarbaru (Antaranews Kalsel) - Badan Pusat Statistik mencatat, inflasi di Kalimantan Selatan yang merupakan gabungan dari Kota Banjarmasin dan Kota Tanjung pada bulan Agustus tahun 2017 mencapai 0,01 persen.


Kepala Badan Pusat Statistik Kalsel Diah Utami di Kota Banjarbaru, Selasa mengatakan, inflasi di Kota Banjarmasin sebesar 0,03 persen, sedangkan di Kota Tanjung mengalami deflasi 0,29 persen.

"Laju inflasi kumulatif di Banjarmasin Agustus 2017 terhadap bulan Desember 2016 sebesar 3,29 persen, sedangkan laju inflasi kumulatif di Kota Tanjung 1,77 persen," ujarnya.

Disebutkan, komoditas mengalami kenaikkan harga dengan andil inflasi tertinggi di Kota Banjarmasin antara lain bahan bakar rumah tangga, daging ayam ras, semangka, udang basah dan biskuit.

Sedangkan, komoditas mengalami penurunan harga dengan andil deflasi tertinggi antara lain bawang merah, ikan gabus, angkutan udara, kayu balokan dan ikan kembung/gembung.

Ia mengatakan, di Kota Banjarmasin dari tujuh kelompok pengeluaran lima kelompok mengalami kenaikkan indeks harga yakni kelompok makanan jadi dan minuman sebesar 0,20 persen.

Kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar sebesar 0,15 persen, kelompok sandang sebesar 0,19 persen, kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga 0,39 persen.

Kelompok transport, komunikasi dan jasa keuangan sebesar 0,26 persen, satu kelompok mengalami penurunan indeks yakni bahan makanan 0,22 persen dan kelompok kesehatan tidak berubah.

Sementara, di Kota Tanjung komoditas yang mengalami penurunan indeks harga dengan andil deflasi tertinggi antara lain bawang merah, jagung manis, tomat sayur, cabai rawit dan bawang putih.

"Komoditas yang mengalami kenaikan indeks harga dengan andil inflasi tertinggi antara lain daging ayam ras, beras, jeruk, kacang panjang dan pasir," katanya.

Badan Pusat Statistik juga mencatat, indeks harga konsumen pada 82 kota tercatat 35 kota mengalami inflasi, dan 47 deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Kota Lhokseumawe 1,09 persen.

Pewarta: Yose Rizal

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017