Banjarbaru, (Antaranews Kalsel) - Wali Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan Nadjmi Adhani mengatakan, pola pikir pelayanan aparatur sipil negara lingkup pemerintah kota setempat sudah berubah menjadi lebih baik dibandingkan sebelumnya.
"Kami bisa memastikan, pola pikir pelayanan ASN Pemkot Banjarbaru sudah lebih baik. Mereka berani menolak jika ada yang menjanjikan sesuatu dalam pelayanan," ujarnya di Banjarbaru, Minggu.
Ia mengatakan, komitmen ASN itu sejalan dengan semangat kepemimpinan Nadjmi Adhani-Darmawan Jaya Setiawan di tahun kedua yang mengusung slogan "Banjarbaru Berubah".
Ditekankan, perubahan dimaksud terutama terkait pelayanan publik yang diberikan ASN kepada masyarakat dan slogan itu sudah mulai dijalankan setiap aparatur di instansinya.
"Saya mendengar sendiri melalui orang-orang yang sengaja memancing ASN bersikap dibluar prosedur. Namun dijawab, kami sudah berubah dan jangan iming-imingi kami," ucap wali kota.
Disebutkan, perubahan pelayanan ke arah yang lebih baik terjadi hampir pada semua pelayanan mulai di kelurahan, kecamatan hingga dinas dan instansi lain sebagai ujung tombak pelayanan.
"Jika ingin membuktikan, silakan saja datang ke pusat-pusat pelayanan publik dan bisa dilihat bagaimana pelayanan yang diberikan ASN sudah sesuai dengan standar dan aturan berlaku," ungkapnya.
Menurut dia, perubahan pola pikir ASN itu juga dipengaruhi peringatan yang disampaikan pada setiap pertemuan dan melekat di pikiran mereka sehingga tidak melakukan apa yang diingatkan itu.
Dibsisi lain, keberadaan satuan tugas sapu bersih pungutan liar juga berperan mengubah sikap ASN yang sebelumnya minta dilayani menjadi pelayan bagi setiap masyarakat.
"Kami setiap saat memperingatkan agar ASN tidak melakukan perbuatan di luar aturan dan ketentuan. Juga dalam pelayanan, harus mampu memberikan yang terbaik," ujarnya.
Dikatakan, perubahan pola pikir ASN itu akan terus terpelihara juga seluruh masyarakat mendukung dengan tidak memberi atau menjanjikan sesuatu yang di luar ketentuan berlaku.
"Masyarakat harus mendukung hal yang sudah baik ini. Jangan lagi ASN yang bertugas melayani dijanjikan sesuatu sehingga mereka tidak melakukan hal yang menyalahi aturan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017
"Kami bisa memastikan, pola pikir pelayanan ASN Pemkot Banjarbaru sudah lebih baik. Mereka berani menolak jika ada yang menjanjikan sesuatu dalam pelayanan," ujarnya di Banjarbaru, Minggu.
Ia mengatakan, komitmen ASN itu sejalan dengan semangat kepemimpinan Nadjmi Adhani-Darmawan Jaya Setiawan di tahun kedua yang mengusung slogan "Banjarbaru Berubah".
Ditekankan, perubahan dimaksud terutama terkait pelayanan publik yang diberikan ASN kepada masyarakat dan slogan itu sudah mulai dijalankan setiap aparatur di instansinya.
"Saya mendengar sendiri melalui orang-orang yang sengaja memancing ASN bersikap dibluar prosedur. Namun dijawab, kami sudah berubah dan jangan iming-imingi kami," ucap wali kota.
Disebutkan, perubahan pelayanan ke arah yang lebih baik terjadi hampir pada semua pelayanan mulai di kelurahan, kecamatan hingga dinas dan instansi lain sebagai ujung tombak pelayanan.
"Jika ingin membuktikan, silakan saja datang ke pusat-pusat pelayanan publik dan bisa dilihat bagaimana pelayanan yang diberikan ASN sudah sesuai dengan standar dan aturan berlaku," ungkapnya.
Menurut dia, perubahan pola pikir ASN itu juga dipengaruhi peringatan yang disampaikan pada setiap pertemuan dan melekat di pikiran mereka sehingga tidak melakukan apa yang diingatkan itu.
Dibsisi lain, keberadaan satuan tugas sapu bersih pungutan liar juga berperan mengubah sikap ASN yang sebelumnya minta dilayani menjadi pelayan bagi setiap masyarakat.
"Kami setiap saat memperingatkan agar ASN tidak melakukan perbuatan di luar aturan dan ketentuan. Juga dalam pelayanan, harus mampu memberikan yang terbaik," ujarnya.
Dikatakan, perubahan pola pikir ASN itu akan terus terpelihara juga seluruh masyarakat mendukung dengan tidak memberi atau menjanjikan sesuatu yang di luar ketentuan berlaku.
"Masyarakat harus mendukung hal yang sudah baik ini. Jangan lagi ASN yang bertugas melayani dijanjikan sesuatu sehingga mereka tidak melakukan hal yang menyalahi aturan," katanya.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017