Banjarmasin (Antaranews Kalsel) - Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor mengelar lomba puisi antarpejabat Eselon II dan Staf Khusus Gubernur untuk memeriahkan HUT ke 72 Kemerdekaan RI 2017 dan mengenang jasa pahlawan.
"Peringatan Hari Jadi ke 67 Pemprov Kalsel dan HUT ke 72 Kemerdekaan RI adalah momen tepat bagi kita untuk merenungi dan melakukan instrospeksi diri, tentang karya apa saja yang telah kita dedikasikan untuk negara," kata Gubernur di Banjarmasin Selasa.
Menurut Gubernur, pengorbanan tanpa pamrih yang telah didedikasikan pahlawan dalam merebut dan mempertahankan kemerdekaan, menjadi pelucut bagi warga negara untuk memberikan yang terbaik bagi bangsa ini, lebih khusus lagi untuk daerah.
"Jika pada saat melawan penjajahan tempo dulu, pejuang bangsa melawan penjajah hanya dengan senjata tradisional serta dalam kondisi serba kekurangan, maka di era merdeka sekarang ini perjuangan tidak lagi dalam bentuk pertempuran dengan kekuatan senjata, tetapi dalam bentuk perjuangan lain," katanya.
Perjuangan tersebut, tambah dia, adalah melawan permasalahan sosial di era sekarang yakni kemiskinan, kebodohan dan keterbelakangan. Untuk melawan bentuk penjajahan tersebut kebersamaan menjadi modal utama.
Terkait pentingnya kebersamaan dan mencontoh keteladanan sebagaimana diwariskan para pahlawan itulah, lanjut Sahbirin, menjadi latar belakang digelarnya lomba puisi perjuangan antarpejabat dan staf khusus malam tadi.
Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Gusti Syahyar mengatakan, melalui lomba ini diharapkan mampu mengokohkan kebersamaan antarpejabat dan seluruh elemen terkait termasuk karyawan.
"Kami sangat mendukung dengan lomba puisi perjuangan bagi pejabat dan staf khusus," katanya.
Kepala Biro Humas dan Protokol Setdaprov Kalsel Kurnadiansyah mengatakan, lomba puisi perjuangan antarperjabat dan Staf Khusus Gubernur Kalsel, mengandung makna dalam arti luas.
"Makna lebih mendalam dari lomba tersebut adalah harapan besar kepala daerah akan pentingnya kebersamaan serta kerja keras untuk mewujudkan Visi Kalsel Mandiri dan Terdepan," tandas Kurnadiansyah.
Sementara itu berdasarkan hasil penilaian tim juri berasal dari kelompok profesional ahli di bidangnya, dari 50 orang lebih peserta lomba, juara pertama diraih Karo Perlengkapan H Syamsir Rahman, Juara II Kepala Bappeda H Nurul Fazar Desira dan Juara III Plt Kadis Kesehatan Kalsel ,HM Muslim.
Juara satu berhak atas hadiah gubernur berupa satu ekor sapi untuk ibadah kurban. Juara 2 dan 3 masing-masing satu ekor kambing. Gubernur H Sahbirin Noor juga memberikan uang tunai sebagai wujud apresiasi.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017
"Peringatan Hari Jadi ke 67 Pemprov Kalsel dan HUT ke 72 Kemerdekaan RI adalah momen tepat bagi kita untuk merenungi dan melakukan instrospeksi diri, tentang karya apa saja yang telah kita dedikasikan untuk negara," kata Gubernur di Banjarmasin Selasa.
Menurut Gubernur, pengorbanan tanpa pamrih yang telah didedikasikan pahlawan dalam merebut dan mempertahankan kemerdekaan, menjadi pelucut bagi warga negara untuk memberikan yang terbaik bagi bangsa ini, lebih khusus lagi untuk daerah.
"Jika pada saat melawan penjajahan tempo dulu, pejuang bangsa melawan penjajah hanya dengan senjata tradisional serta dalam kondisi serba kekurangan, maka di era merdeka sekarang ini perjuangan tidak lagi dalam bentuk pertempuran dengan kekuatan senjata, tetapi dalam bentuk perjuangan lain," katanya.
Perjuangan tersebut, tambah dia, adalah melawan permasalahan sosial di era sekarang yakni kemiskinan, kebodohan dan keterbelakangan. Untuk melawan bentuk penjajahan tersebut kebersamaan menjadi modal utama.
Terkait pentingnya kebersamaan dan mencontoh keteladanan sebagaimana diwariskan para pahlawan itulah, lanjut Sahbirin, menjadi latar belakang digelarnya lomba puisi perjuangan antarpejabat dan staf khusus malam tadi.
Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Gusti Syahyar mengatakan, melalui lomba ini diharapkan mampu mengokohkan kebersamaan antarpejabat dan seluruh elemen terkait termasuk karyawan.
"Kami sangat mendukung dengan lomba puisi perjuangan bagi pejabat dan staf khusus," katanya.
Kepala Biro Humas dan Protokol Setdaprov Kalsel Kurnadiansyah mengatakan, lomba puisi perjuangan antarperjabat dan Staf Khusus Gubernur Kalsel, mengandung makna dalam arti luas.
"Makna lebih mendalam dari lomba tersebut adalah harapan besar kepala daerah akan pentingnya kebersamaan serta kerja keras untuk mewujudkan Visi Kalsel Mandiri dan Terdepan," tandas Kurnadiansyah.
Sementara itu berdasarkan hasil penilaian tim juri berasal dari kelompok profesional ahli di bidangnya, dari 50 orang lebih peserta lomba, juara pertama diraih Karo Perlengkapan H Syamsir Rahman, Juara II Kepala Bappeda H Nurul Fazar Desira dan Juara III Plt Kadis Kesehatan Kalsel ,HM Muslim.
Juara satu berhak atas hadiah gubernur berupa satu ekor sapi untuk ibadah kurban. Juara 2 dan 3 masing-masing satu ekor kambing. Gubernur H Sahbirin Noor juga memberikan uang tunai sebagai wujud apresiasi.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017