Martapura, (Antaranews Kalsel) - Pemerintah Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan tetap memperhatikan pembangunan kawasan pesisir sehingga tidak kalah dengan pembangunan di wilayah perkotaan.

Bupati Banjar Khalilurrahman di Kota Martapura, Minggu mengatakan, salah satu kawasan pesisir yang diperhatikan pembangunannya yakni Kecamatan Aluh-Aluh di muara Sungai Barito.

"Kami sudah mengunjungi wilayah Kecamatan Aluh-Aluh. Tujuannya untuk melihat sejauh mana pembangunan yang dilaksanakan Pemkab Banjar sudah berjalan," ujarnya.

Ia mengatakan, pembangunan di Kecamatan Aluh-Aluh yang merupakan kawasan pesisir tetap menjadi perhatian Pemkab Banjar mengingat kawasannya sebagai sentra perikanan.

Selain itu, sebagian kawasan pada kecamatan yang berjarak sekitar 30 kilometer dari ibukota kabupaten yakni Kota Martapura, juga menjadi penghasil padi bagi kabupaten setempat.

"Makanya, kami tetap memperhatikan pembangunan di kawasan Kecamatan Aluh-Aluh agar distribusi perikanan dan hasil pertanian bisa disebar ke pusat kota dan daerah lainnya," ucap dia.

Menurut dia, program pembangunan yang sudah dilaksanakan Pemkab Banjar di Kecamatan Aluh-Aluh mulai dari perbaikan ratusan rumah milik warga yang tak layak huni.

Kemudian, pemkab juga melakukan perbaikan dan pembangunan sejumlah ruas jalan, jembatan hingga penyediaan air bersih bagi warga yang mendiami kawasan tersebut.

"Pembangunan infrastruktur terus dilakukan baik membangun jalan juga jembatan termasuk penyediaan sarana air bersih sehingga masyarakat dapat menikmati hasil pembangunan," ujarnya.

Dikatakan, pembangunan sarana dan prasarana infrastruktur itu akan semakin memudahkan masyarakat memasarkan hasil perikanan maupun pertanian yang didistribusikan ke kawasan perkotaan.

"Masyarakat mengandalkan akses jalan maupun jembatan memasarkan hasil perikanan maupun produksi hasil-hasil pertanian sehingga infrastruktur lebih ditingkatkan," kata dia.

Sekretaris Daerah Kabupaten Banjar Nasrun Syah mengatakan, Pemkab Banjar sudah melakukan perbaikan ratusan buah rumah warga yang tidak layak huni dan memerlukan perbaikan.

"Jumlah rumah yang sudah diperbaiki Pemkab Banjar sebanyak 255 rumah dan jumlah itu akan terus bertambah karena program terus berjalan termasuk di Kecamatan Aluh-Aluh," katanya.


Pewarta: Yose Rizal

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017