Angka inflasi di Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan, Januari 2025 mencapai 1,46 persen dengan inflasi bulan per bulan minus 049 persen yang dipengaruhi 10 komoditas.

Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Tabalong Norzain A Yani mengatakan untuk inflasi Februari 2025 akan dirilis BPS pada 3 Maret 2025.

Baca juga: Petani Desa Ampukung kembangkan pertanian padi apung

"Ada 10 komoditas pendorong inflasi diantaranya cabai rawit, emas perhiasan, ikan gabus dan terong," jelas Norzain di Tabalong, Kamis.

Selain itu bensin, santan jadi, telur ayam ras hingga cabai besar juga menjadi penyumbang inflasi di "Bumi Saraba Kawa'" ini.

Sementara itu Pemkab Tabalong mengelar pasar murah  di halaman Gedung Sarabakawa yang diinisiasi Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan (DKUPP) Tabalong,

Baca juga: Harga cabai tiung di Kabupaten Tabalong capai Rp100 ribu

Kepala Bidang Perdagangan dan Kemetrologian Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian, dan Perdagangan Tabalong, Noviana Eredha mengatakan pelaksana pasar murah melibatkan sejumlah distributor seperti Indofood, Nestle, Bersinar Mart Tabalong dan UMKM lokal.

Sejumlah kebutuhan pokok yang dijual mencakup tepung   Rp11.500 per kilogram, minyak kemasan Rp15 ribu per liter, gula pasir Rp17 ribu per kilogram dan teh Rp4.000 per kotak.

"Total sembako yang kita siapkan tepung 30 dus, minyak kita 70 dus, gula 3 karung atau 600 kilogram dan teh 15 dus," jelas Novi.

Baca juga: Pelaku UMKM Tabalong keluhkan tingginya harga gas elpiji 3 kilogram

Pewarta: Herlina Lasmianti

Editor : Gunawan Wibisono


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2025