Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan bakal fokus menuntaskan pembangunan kawasan industri Batulicin, Kabupaten Tanah Bumbu, sehingga bisa segera berkembang sebagaimana program yang telah ditetapkan sebelumnya.

Kepala Bapeda Provinsi Kalimantan Selatan, Nurul Fazar Desira di Banjarmasin Kamis mengatakan, kawasan industri Batulicin merupakan kawasan industri yang akan fokus dikembangkan dalam rencana pembangunan 2018.

Menurut Fajar, saat ini di Kalsel terdapat empat kawasan industri, yaitu kawasan ekonomi khusus (KEK) di Kabupaten Kotabaru, kemudian kawasan industri Batulicin, kawasan industri Jorong dan kawasan industri Mantuil.

Dari empat kawasan industri tersebut, tambah dia, hanya kawasan industri Batulicin yang dinilai paling siap untuk dikembangkan terlebih dahulu, dibanding kawasan industri lainnya.

"Sebagian besar infrastruktur di kawasan industri Batulicin sudah siap, antara lain lahan seluas 500 hektare, sudah ada badan pengelolaannya, sudah ada pelabuhan, bandara juga sudah ada. Selain itu rekomendasi "anchor industry" atau pengelola kawasan juga sudah siap," katanya.

Sehingga, tambah dia, pemerintah bersama pihak terkait, tinggal mendorong dan melengkapi segala kekurangan yang ada untuk mengembangkan industri baja di daerah tersebut.

Pemerintah provinsi, tambah dia, akan berupaya menggandeng pihak-pihak terkait, seperti untuk pengembangan industrinya akan menggandeng Kementerian Perindustrian, pengembangan palabuhan menggandeng Pelindo, pengembangan bandara, menggandeng Angkasa Pura dan begitu seterusnya.

Program pengembangan ini, tambah dia, akan disampaikan langsung ke Presiden Joko Widodo, saat Gubernur mendapatkan kesempatan menghadap untuk menyampaikan berbagai program unggulan Kalsel.

Sebelumnya, Fajar menyampaikan, berbagai program pembangunan yang telah dibahas di Musrenbang, termasuk rencana pengembangan industri di Kalsel, akan kembali dibahas dalam pascamusrenbang.

Pada pembahasan tersebut, seluruh program yang disampaikan akan dibahas lebih detail lagi, sehingga akan jelas, siapa bertanggungjawab terhadap apa dan siapa yang akan berbuat apa.

Gubernur Kalimantan Selatan Sahnirin Noor mengatakan, optimistis seluruh rencana pembangunan yang telah disiapkan akan terlaksana dengan baik, mengingat selama ini koordinasi antarinstansi, pemerintah privinsi dengan kabupaten dan kota berjalan cukup baik.

Menurut Gubernur, program pembangunan 2017-2018, akan diprioritaskan untuk pembangunan infrastruktur yang mampu memenuhi hajat hidup orang banyak dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah juga peningkatkan kesejahteraan masyarakat.

"Selain pembangunan jalan baru, juga akan kita tingkatkan pengembangan sarana kesehatan dan upaya penuntasan program pendidikan 12 tahun," katanya.

Pewarta: Ulul maskuriah

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017