Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Bank Indonesia Wilayah Kalimantan Selatan kembali memberikan beasiswa kepada 80 mahasiswa dari Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin dan IAIN Antasari masing-masing Rp750 ribu per bulan selama satu tahun.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Kalsel Harymurthy Gunawan di Banjarmasin, Rabu mengatakan, penyaluran beasiswa tersebut bukan hanya sekedar upaya Bank Indonesia (BI) dalam finansial mahasiswa, tetapi juga pembinaan berbagai keterampilan.
"Melalui beasiswa dan pelatihan, BI turut membangun kapabilitas mahasiswa yang merupakan sosial dan intelektual bangsa ini," katanya.
Menurut dia, program penyaluran beasiswa BI ini merupakan bagian dari program sosial Bank Indonesia bidang pendidikan. Program tersebut di Kalsel telah berjalan sejak tahun 2003 dan sebanyak 1.106 mahasiswa telah menerima beasiswa dari bank sentral ini.
Herry mengungkapkan, sebagai institusi yang memiliki pola pikir berbasis penelitian/ analisa (research based process), BI memiliki kedekatan dan kepedulian pada dunia pendidikan, khususnya pendidikan jenjang perguruan tinggi.
"Salah satu bentuk kepedulian tersebut, kami wujudkan dalam bentuk dukungan beasiswa kepada para mahasiswa berprestasi. Kantor Perwakilan Bank Indonesia bersama dengan Universitas Lambung Mangkurat (ULM) dan Institut Agama Islam Negeri (IAIN Antasari) melakukan penandatanganan kerja sama Beasiswa Bank Indonesia 2017," katanya.
Kegiatan yang diselenggarakan di KPw BI Kalsel itu dihadiri jajaran pimpinan ULM dan IAIN Antasari serta 80 orang hasiswa penerima beasiswa.
Rektor IAIN AntasariFauzi Aseri mengatakan, memberikan apresiasi atas program beasiswa BI ini dan berharap program ini akan terus berlanjut mendukung kegiatan belajar para mahasiswa.
"Kami sangat mengapresiasi kepedulian BI dalam mendukung dunia pendidikan ini. Mereka, para penerima beasiswa, tidak hanya mampu berprestasi dalam aktivitas akademisnya tetapi juga harus dapat memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat," katanya.
Rektor ULM Sutarto Hadi juga mengatakan, program beasiswa ini mempunyai arti penting bagi keberhasilan pendidikan para mahasiswa.
"Para penerima beasiswa ini adalah mahasiswa berprestasi yang memiliki potensi tinggi untuk berkembang" ujar Sutarto.
Selain memberikan beasiswa, selama ini Bank Indonesia juga cukup agresif bekerja sama dengan perguruan tinggi, terutama dalam penelitian untuk pengembangan industri kecil dan menengah di daerah.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Kalsel Harymurthy Gunawan di Banjarmasin, Rabu mengatakan, penyaluran beasiswa tersebut bukan hanya sekedar upaya Bank Indonesia (BI) dalam finansial mahasiswa, tetapi juga pembinaan berbagai keterampilan.
"Melalui beasiswa dan pelatihan, BI turut membangun kapabilitas mahasiswa yang merupakan sosial dan intelektual bangsa ini," katanya.
Menurut dia, program penyaluran beasiswa BI ini merupakan bagian dari program sosial Bank Indonesia bidang pendidikan. Program tersebut di Kalsel telah berjalan sejak tahun 2003 dan sebanyak 1.106 mahasiswa telah menerima beasiswa dari bank sentral ini.
Herry mengungkapkan, sebagai institusi yang memiliki pola pikir berbasis penelitian/ analisa (research based process), BI memiliki kedekatan dan kepedulian pada dunia pendidikan, khususnya pendidikan jenjang perguruan tinggi.
"Salah satu bentuk kepedulian tersebut, kami wujudkan dalam bentuk dukungan beasiswa kepada para mahasiswa berprestasi. Kantor Perwakilan Bank Indonesia bersama dengan Universitas Lambung Mangkurat (ULM) dan Institut Agama Islam Negeri (IAIN Antasari) melakukan penandatanganan kerja sama Beasiswa Bank Indonesia 2017," katanya.
Kegiatan yang diselenggarakan di KPw BI Kalsel itu dihadiri jajaran pimpinan ULM dan IAIN Antasari serta 80 orang hasiswa penerima beasiswa.
Rektor IAIN AntasariFauzi Aseri mengatakan, memberikan apresiasi atas program beasiswa BI ini dan berharap program ini akan terus berlanjut mendukung kegiatan belajar para mahasiswa.
"Kami sangat mengapresiasi kepedulian BI dalam mendukung dunia pendidikan ini. Mereka, para penerima beasiswa, tidak hanya mampu berprestasi dalam aktivitas akademisnya tetapi juga harus dapat memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat," katanya.
Rektor ULM Sutarto Hadi juga mengatakan, program beasiswa ini mempunyai arti penting bagi keberhasilan pendidikan para mahasiswa.
"Para penerima beasiswa ini adalah mahasiswa berprestasi yang memiliki potensi tinggi untuk berkembang" ujar Sutarto.
Selain memberikan beasiswa, selama ini Bank Indonesia juga cukup agresif bekerja sama dengan perguruan tinggi, terutama dalam penelitian untuk pengembangan industri kecil dan menengah di daerah.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017