Kepala bidang penelitian dan Pengembangan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan Kabupaten Barito Kuala (Bappedalitbang Batola), Kalimantan Selatan Lasiman berharap, inovasi telah dibuat perlu diseminasikan. 

“Kami harapkan inovasi ini bisa didesiminasikan dan dilakukan di seluruh SKPD," ujarnya dalam siaran pers disampaikan, Selasa. 

Menurutnya,  inovasi dibuat bukan hanya untuk keperluan lomba, namun dapat dimanfaatkan secara luas.

Terutama, jelas dia, terkait bagian dari masyarakat umum dapat di desiminasikan di lingkungan, sehingga ada manfaat dari lomba inovasi  telah dilaksanakan.

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan Kabupaten Barito Kuala (Bappedalitbang Batola)  menggelar acara Diseminasi Inovasi Daerah. 

Kegiatan tersebut dalam rangka menindaklanjuti hasil inovasi daerah Kabupaten Batola Tahun 2024 sebagai bentuk pemanfaatan dan penyebar luasan inovasi daerah. 

Pada acara tersebut diisi  penyampaian materi dari delapan narasumber dengan tema optimalisasi inventarisasi barang persediaan melalui aplikasi “Persediaanku”, BBI BISA “Bahitung benih Iwak dengan Batakar Iwak Sederhana Alatnya, Pengenalan Pusat Jejaring Inovasi Daerah, Gerakan Masyarakat Peduli Kesehatan Gigi Anak Balita ( Gempita), Desa Inovatif, Pengolahan Limbah Padat Berbahan Kohe dan Inovasi teknologi tepat guna “Surung Sintak” pengusir burung manual.

Diseminasi merupakan kegiatan menyebarkan informasi inovasi daerah tersebut diikuti seluruh perwakilan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dan Badan lingkup Pemkab Batola, di Aula Mufakat, Senin.

Pewarta: Arianto

Editor : Gunawan Wibisono


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024