Muhammad Yunan, warga Desa Bipak Kali, Kecamatan Gunung Bintang Awai, Kabupaten Barito Selatan, Kalimantan Tengah  sudah tiga tahun menderita katarak akibatnya penglihatannya terganggu.

Pria yang  sehari - hari bekerja  sebagai tukang tambal ban ini  merasa kesulitan untuk bekerja dan menjalani kehidupan sehari - hari karena pandangannya yang terbatas. 

“Dulu saya sempat bertanya  biaya operasi katarak dan cukup  mahal. Sekarang  bantuan dari Adaro, operasi ini tidak dipungut biaya," ungkap Yunan.

Baginya proses operasinya pun cepat dan tidak sakit karena itu ia  sangat bersyukur harapannya bisa melihat terang bisa terwujud.

Ia pun merasa bisa melanjutkan pekerjaannya dan menjalani kehidupan dengan lebih baik.

Tak hanya Yunan, hal serupa juga dirasakan penerima manfaat program Adaro Aksa Terang,  Mursina, ibu rumah tangga asal Buntok.

Mursina mengaku  merasakan manfaat besar dari program ini setelah dua tahun menderita katarak, ia tidak mampu melakukan operasi karena keterbatasan biaya.

“Saya sangat terbantu dengan  program operasi katarak gratis dari Adaro dan  saya bisa melihat kembali dengan jelas, ,” kata  Mursina dengan penuh rasa syukur.

Program Operasi Katarak Gratis yang diinisiasi  PT Adaro Indonesia, PT Saptaindra Sejati, Yayasan Adaro Bangun Negeri, bersama mitra kerja juga   berkolaborasi dengan Pemkab   Barito Selatan dengan sasaran 50 mata.

Program ini dilaksanakan selama lima hari mulai  tanggal 11 hingga 14 November 2024 di UPTD Laboratorium Kesehatan Barito Selatan.

Kedua penerima manfaat ini menyampaikan harapan agar program serupa dapat terus berlanjut untuk membantu lebih banyak orang yang membutuhkan.

 Adaro Aksa Terang merupakan salah satu wujud tanggung jawab sosial Adaro dalam mendukung kesehatan masyarakat. 

Dengan tujuan  memberikan kesempatan kepada masyarakat, khususnya di daerah-daerah terpencil, untuk memperoleh perawatan kesehatan mata yang mereka butuhkan tanpa harus khawatir tentang biaya.

 

Pewarta: Herlina Lasmianti

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024