Sebanyak 100 warga Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan mengikuti pelatihan tata rias wajah dan rambut yang diadakan oleh Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah dan Tenaga Kerja (DKUKMTK) setempat di Hotel Aston Tanjung.
“Pelatihan ini kita gelar tentunya dengan tujuan untuk menekan angka pengangguran dan mendorong pertumbuhan usaha mandiri di bidang jasa tata rias wajah maupun rambut,” kata Kepala Bidang Pembinaan Pelatihan Kerja Produktivitas dan Hubungan Industrial DKUKMTK Balangan Slametno di Paringin, Sabtu.
Slametno menuturkan kegiatan ini bekerja sama dengan Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Dahlia dari Kabupaten Banjar, yang didasari pada rekam jejak LPK itu telah menjalin kerja sama dengan berbagai kabupaten/kota dalam pelatihan serupa selama 35 tahun.
Slametno menyebutkan bahwa pelatihan ini diikuti oleh 100 peserta yang masing-masing 50 orang untuk pelatihan tata rias wajah dan 50 orang untuk tata rias rambut.
Slametno menambahkan setelah pelatihan selesai, para peserta akan diberikan alat praktik yang dapat digunakan untuk membuka usaha mandiri.
“Dengan demikian kita harapkan akan lahir usaha-usaha baru di bidang tata rias atau terserapnya tenaga kerja di sektor tersebut,” tutur Slametno.
Sementara itu salah satu peserta Sitah, menyampaikan rasa terima kasihnya atas kesempatan yang diberikan dalam mengikuti pelatihan ini.
"Dengan adanya pelatihan ini saya sangat terbantu sekali karena bisa belajar dan memahami tata rias wajah, mulai dari materi hingga praktik merias," ujar Sitah.
Sitah berharap setelah mengikuti pelatihan ini, dia bisa menambah ilmu dan pengalaman untuk dikembangkan di dunia kerja dan bisa membantu menurunkan angka pengangguran di Balangan.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024
“Pelatihan ini kita gelar tentunya dengan tujuan untuk menekan angka pengangguran dan mendorong pertumbuhan usaha mandiri di bidang jasa tata rias wajah maupun rambut,” kata Kepala Bidang Pembinaan Pelatihan Kerja Produktivitas dan Hubungan Industrial DKUKMTK Balangan Slametno di Paringin, Sabtu.
Slametno menuturkan kegiatan ini bekerja sama dengan Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Dahlia dari Kabupaten Banjar, yang didasari pada rekam jejak LPK itu telah menjalin kerja sama dengan berbagai kabupaten/kota dalam pelatihan serupa selama 35 tahun.
Slametno menyebutkan bahwa pelatihan ini diikuti oleh 100 peserta yang masing-masing 50 orang untuk pelatihan tata rias wajah dan 50 orang untuk tata rias rambut.
Slametno menambahkan setelah pelatihan selesai, para peserta akan diberikan alat praktik yang dapat digunakan untuk membuka usaha mandiri.
“Dengan demikian kita harapkan akan lahir usaha-usaha baru di bidang tata rias atau terserapnya tenaga kerja di sektor tersebut,” tutur Slametno.
Sementara itu salah satu peserta Sitah, menyampaikan rasa terima kasihnya atas kesempatan yang diberikan dalam mengikuti pelatihan ini.
"Dengan adanya pelatihan ini saya sangat terbantu sekali karena bisa belajar dan memahami tata rias wajah, mulai dari materi hingga praktik merias," ujar Sitah.
Sitah berharap setelah mengikuti pelatihan ini, dia bisa menambah ilmu dan pengalaman untuk dikembangkan di dunia kerja dan bisa membantu menurunkan angka pengangguran di Balangan.
Editor : Hasan Zainuddin
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024