Paringin (ANTARA) - Desa Balida Kecamatan Halong, Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan berhasil meraih predikat terbaik dalam ajang perdana Bina Desa Award Kabupaten Balangan 2025.
Prestasi ini diraih berkat program unggulannya, "Merawat Budaya Membangun Desa" melalui Pasar Budaya Rancah Mampulang — sebuah inisiatif yang memadukan pelestarian budaya lokal dan pemberdayaan ekonomi masyarakat.
Baca juga: Inflasi di Kabupaten Tabalong capai 1,46 persen
Kepala Desa Balida, Sahridin, mengungkapkan kemenangan ini diraih untuk kategori Program Bina Desa Unggulan yakni ikon utamanya, Rancah Mampulang yang melibatkan berbagai elemen masyarakat, mulai dari UMKM, pelaku seni, pengrajin hingga Pokdarwis (Kelompok Sadar Wisata).
"Sebanyak 50 persen warga Desa Balida terlibat langsung kegiatan Rancah Mampulang dan program ini memberi dampak ekonomi nyata bagi masyarakat, terutama dukungan program CSR lima tahun terakhir," kata Sahridin di Paringin, Jumat.
Ke depan, Desa Balida berencana mengembangkan destinasi wisata baru bertajuk Ekoriparian Nungkaran — kawasan susur sungai edukatif yang dulunya merupakan lahan tak terurus.
Hingga kini, sebanyak 2.600 pohon telah ditanam di sepanjang aliran sungai tersebut.
Bina Desa Award 2025 digelar sebagai ajang apresiasi bagi desa-desa yang aktif berinovasi dan berkolaborasi untuk mewujudkan desa berdaya dan berkelanjutan.
Mengusung tema "Kolaborasi dan Inovasi Wujudkan Desa Berdaya Berkelanjutan", kegiatan ini diharapkan menjadi agenda rutin dua tahunan.
Setiap desa mempresentasikan ide, inovasi, serta manfaat nyata dari program Bina Desa yang mereka jalankan, termasuk bagaimana mereka memberdayakan masyarakat dan memanfaatkan dukungan dari program CSR PT Adaro Indonesia serta mitra kerja.
Baca juga: Bupati Tabalong berkomitmen selaraskan program kabupaten dan pusat
Dalam ajang ini, Juara Kedua diraih Desa Buntu Karau dan Desa Paringin Kota menyabet peringkat ketiga.
CSR Section Head PT Adaro Indonesia, Yuri Budhi Sujalmi menegaskan program ini tak hanya berdampak bagus masyarakat desa namun memberikan perspektif baru bagi Adaro.
"Kami mendapat banyak sekali insight dari ide-ide kreatif 16 desa dan membuktikan masyarakat memiliki potensi besar," jelas Yuri.
Yuri menambahkan mereka butuh panggung untuk menunjukkan inovasi mereka dan ke depan Adaro berkomitmen untuk membantu merealisasikan program unggulan desa melalui Bina Desa.
Sementara itu Pelaksana harian Sekda Balangan, Rahmadi Yusni, mewakili Bupati Balangan
mengapresiasi para peserta Bina Desa Award 2025 dan menilai kegiatan ini memotivasi semua pihak untuk berinovasi.
"Kegiatan ini memotivasi kita semua untuk terus berinovasi dan mendorong penguatan ekonomi lokal, pertanian berkelanjutan, hingga peningkatan pendidikan dan kesehatan di desa," jelasnya.
Ia pun berharap program Bina Desa menjadi contoh bagi desa lain untuk bergerak maju. Dari desa untuk Indonesia. Desa maju, Indonesia kuat," katanya.
Dengan suksesnya gelaran perdana Bina Desa Award Kabupaten Balangan 2025, diharapkan lebih banyak desa terpacu untuk melahirkan inovasi, berkolaborasi, dan terus membangun masa depan yang lebih baik.
Baca juga: Petani Desa Ampukung kembangkan pertanian padi apung