Ratusan pelaku UMKM lokal di Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan mengikuti Adaro Spectapreneur dilaksanakan, 30 Agustus hingga 4 September 2024 di Tanjung Expo Center, Mabu'un, Kecamatan Murung Pudak.
Penjabat Bupati Tabalong Hamida Munawarah mengatakan kegiatan ini diharapkan dapat menumbuhkan inovasi pada pelaku UMKM sehingga dapat bersaing di pasar luas terlebih Kabupaten Tabalong yang berada dekat dengan IKN.
"Kita perlu mendorong para pelaku UMKM untuk terus meningkatkan kualitas dan kuantitas produknya, sehingga mampu bersaing di pasar luas," jelas Hamida saat membuka Adaro Spectapreneur di Tabalong, Jumat.
Ia pun berharap melalui kerjasama atau kolaborasi Pemkab Tabalong dengan Adaro dan mitra kerja UMKM lokal dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi positif terhadap perekonomian daerah.
Kolaborasi yang konsisten perlu terus dilakukan agar dapat mewujudkan tujuan bersama.
Program Adarospectapreneur ini diharapkan menjadi wadah bagi pelaku UMKM untuk berbagi ide dan inovasi baru, serta mencari solusi dalam menyelesaikan masalah yang mereka hadapi.
Direktur Operasional Adaro Wahyu Sulistyo mengatakan inovasi dan kolaborasi menjadi tema Adaro Spectapreneur 5.0 yang diikuti 115 UMKM lokal binaan pemerintah daerah, mitra binaan Adaro dan lainnya.
"Dengan inovasi kita yakini UMKM bisa eksis di setiap jaman mengingat tantangan digitalisasi dan modernisasi saat ini," ungkap Wahyu.
Selanjutnya dengan kolaborasi target yang ingin dicapai dalam pengembangan UMKM lokal bisa terwujud serta munculnya pelaku usaha baru yang potensial.
Tahun ini gelaran Adaro Spectapreneur ungkap Adam selaku ketua pelaksana juba melibatkan para komunitas kreatif yang menggelar festival kue tradisional, festival massal tari radap rahayu, melukis dan mewarnai, parade gerobak pentol halal dan sehat serta festival kuntau.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024
Penjabat Bupati Tabalong Hamida Munawarah mengatakan kegiatan ini diharapkan dapat menumbuhkan inovasi pada pelaku UMKM sehingga dapat bersaing di pasar luas terlebih Kabupaten Tabalong yang berada dekat dengan IKN.
"Kita perlu mendorong para pelaku UMKM untuk terus meningkatkan kualitas dan kuantitas produknya, sehingga mampu bersaing di pasar luas," jelas Hamida saat membuka Adaro Spectapreneur di Tabalong, Jumat.
Ia pun berharap melalui kerjasama atau kolaborasi Pemkab Tabalong dengan Adaro dan mitra kerja UMKM lokal dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi positif terhadap perekonomian daerah.
Kolaborasi yang konsisten perlu terus dilakukan agar dapat mewujudkan tujuan bersama.
Program Adarospectapreneur ini diharapkan menjadi wadah bagi pelaku UMKM untuk berbagi ide dan inovasi baru, serta mencari solusi dalam menyelesaikan masalah yang mereka hadapi.
Direktur Operasional Adaro Wahyu Sulistyo mengatakan inovasi dan kolaborasi menjadi tema Adaro Spectapreneur 5.0 yang diikuti 115 UMKM lokal binaan pemerintah daerah, mitra binaan Adaro dan lainnya.
"Dengan inovasi kita yakini UMKM bisa eksis di setiap jaman mengingat tantangan digitalisasi dan modernisasi saat ini," ungkap Wahyu.
Selanjutnya dengan kolaborasi target yang ingin dicapai dalam pengembangan UMKM lokal bisa terwujud serta munculnya pelaku usaha baru yang potensial.
Tahun ini gelaran Adaro Spectapreneur ungkap Adam selaku ketua pelaksana juba melibatkan para komunitas kreatif yang menggelar festival kue tradisional, festival massal tari radap rahayu, melukis dan mewarnai, parade gerobak pentol halal dan sehat serta festival kuntau.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024