Guru Haji Saiful Anshari menyatakan bagi yang mencintai Wali Allah dan orang-orang shaleh Insya Allah masuk surga, dalam tausiyahnya di Masjid Assa'adah Komplek Beruntung Jaya Banjarmasin, sesudah Shalat Subuh Selasa.

 

Oleh karenanya, Guru Saiful mengingatkan kaum Muslim terutama jamaah Masjid Assa'adah tersebut agar mencintai atau mengasihi Wali-Wali Allah dan orang-orang shaleh, jangan sebaliknya seperti mencemooh.

 

Dalam hal mencintai atau menyayangi Wali-Wali Allah dan orang shaleh tersebut, Guru Saiful kembali mengungkapkan isi Al Qur'an Surah Al Kahfi,. seekor anjing Allah masukkan ke surga tanpa hisab.

 

"Padahal kita tahu bahwa anjing merupakan najis yang cukup besar. Tapi kenapa anjing tersebut Allah masukkan ke surga?," ujar Guru Saiful.

 

Ia menjelaskan, alasan anjing tersebut masuk surga, karena mencintai Asysyhabul Kahfi - seorang shaleh atau Wali Allah selama 300 tahun.

 

"Selama 300 tahun anjing penunggu atau pengamanan Asysyhabul Kahfi tersebut dengan setia dengan posisi siap menerkam bila ada yang mengganggu," demikian Guru Saiful.

 

Ia menambahkan, bahwa pada makam para Wali Allah dan orang-orang shaleh terbuka pintu rahmat. "Jadi tidak salahnya kita berziarah tempat-tempat 'keranat' (karansh) memohon kepada Allah, bukan kepada kuburan atau orang sudah meninggal dunia," kata Guru Saiful.

Guru Haji Saiful Anshari saat tausiyah di Masjid Assa'adah Komplek Beruntung Jaya Banjarmasin, sesudah Shalat Subuh Selasa (25/6/2024). (ANTARA/Syamsuddin Hasan)
 

Guru Saiful mengemukakan itu saat pengajian rutin "Sifat 20" atau "Tarekat Asy'ariyah" tiap Subuh Selasa (jika tidak berhalangan) yang pada kajian saat ini masih membicarakan sifat harus dari Allah SWT.

 

"Harus bagi Allah bisa ya atau tidak bagi manusia. Sebagai contoh manusia berusaha ikhtiar bisa untung atau rugi. Semua kembali kepada qada dan qadar Allah," demikian Saiful Anshari.


 

Pewarta: Syamsuddin Hasan

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024